Emerson Yuntho: Banten 5 Tahun Terakhir Masih Diwarnai Banyak Korupsi, Berbanding Terbalik dengan Komitmen Gubernurnya

Minggu 20 Feb 2022, 23:00 WIB
 Diskusi KMSB di Serang menghadirkan aktivis anti korupsi Emerson Yuntho. (foto: luthfi) 

 Diskusi KMSB di Serang menghadirkan aktivis anti korupsi Emerson Yuntho. (foto: luthfi) 

SERANG, POSKOTA.CO.ID - Koalisi Masyarakat Sipil Banten (KMSB) menggelar Rapat Kerja (Raker) , di gedung Guludug CORP, Serang, akhir pekan kemarin.

Koalisi yang beranggotakan 32 organisasi sosial kemasyarakatan di Banten ini terus melakukan penguatan diri. 

Turut hadir dalam acara Raker tersebut aktivis antikorupsi Emerson Yuntho sebagai pemantik diskusi. Dalam diskusinya Emerson mengungkapkan bahwa korupsi di Banten masih tetap tinggi. 

Dalam catatan Emerson, sebagai provinsi, Banten dalam 10 tahun pertama digegerkan dengan beragam kasus korupsi hingga klimaksnya KPK mengamankan gubernur Banten pada 2013.

"Sedangkan Banten 5 tahun terakhir, saya melihat masih saja diwarnai banyak praktek korupsi yang berbanding terbalik dengan komitmen Gubernurnya" kata Emerson Yuntho. 

Karena itu dirinya sangat senang adanya gerakan KMSB untuk terus Melawan korupsi. Para koruptor itu kan semangat, maka kita harus lebih semangat untuk melawan mereka. 

Sementara KMSB, melalui Koordinator Presidium, Uday Suhada, mendorong terjadinya penguatan peran serta masyarakat sipil untuk mengawasi pembangunan.

 "KMSB hadir untuk konsentrasi mengawal kebijakan pemerintah daerah, pengawasan pembangunan, pemberdayaan masyarakat sipil, penguatan perlindungan perempuan dan anak serta penguatan desa." tutur Uday.

"Banyak proyek APBN maupun APBD di provinsi Banten yang harus dikawal, guna mendukung penegakan hukum oleh aparat penegak hukum, jika ditemukan potensi kerugian keuangan negara" ucap Uday.

Uday menyinggung sejumlah persoalan yang harus dituntaskan baik di Kepolisian maupun Kejaksaan. "Iya, salah satunya kasus dugaan korupsi honor Pamdal dan OB di lingkungan Setwan Kota Serang yang diduga dilakukan oleh wakil ketua DPRD Kota Serang itu, mandek di Krimsus Polda" tegas Uday.

Lebih jauh direktur eksekutif ALIPP ini mengatakan melawan korupsi itu harus dilakukan bersama. "Korupsi harus dilawan secara berjamaah" pungkasnya.

News Update