Aya-aya Wae! Kawanan Maling Tanaman Hias di Depok  Beraksi Tanpa Alas Kaki, Biar Gak Ketangkap Polisi? 

Jumat 18 Feb 2022, 18:10 WIB
Greenhouse Tanam Sajalah yang dibobol maling dan hingga korban mengalami kerugian ratusan juta. (foto: poskota/ angga)

Greenhouse Tanam Sajalah yang dibobol maling dan hingga korban mengalami kerugian ratusan juta. (foto: poskota/ angga)

DEPOK, POSKOTA.CO.ID – Kawanan pencuri menyatroni tempat penjualan tanaman hias ‘Tanam Sajalah’ di Jalan Mustofa, Kelurahan Kukusan, Beji, Depok, Jumat (18/2/2022) dini hari. 

Pemilik usaha tanaman, Vani Rastiya Andita (25) mengatakan, pelaku pencurian tanaman hias tersebut berada di dalam ruangan greenhouse dan diketahui sekitar pukul 01.11 WIB.

"Pelaku ada dua orang, terlihat dalam rekaman kamera CCTV," ujarnya kepada Poskota.co.id di lokasi kejadian.

Menurutnya, sebagaimana rekaman CCTV, pelaku sempat terlihat memantau lokasi terlebih dulu dengan bolak-balik menggunakan motor.

"Satu pelaku menunggu di atas motor depan greenhouse, lalu dua lagi masuk ke dalam untuk eksekusi. Para pelaku dalam beraksi terlihat dari kamera CCTV tidak menggunakan alas kaki," katanya.

Tak hanya itu, sambungnya, pelaku beraksi hanya dalam hitungan menit. Pelaku mengambil tanaman hias langkah sebanyak 34 pot.

"Jenis tanaman hias yang dicuri pelaku bernilai tinggi jika harga pasaran perdaun ada yang mencapai mulai dari Rp2 juta hingga Rp50 juta, kalau jenis tanamannya  ada Alokasia Lomiloga Varigata, Monstera Mint, Monstera Varigeata, Monstera Morata, Florida Beauty, Violin Variegata, Monstera Soni Variegata, dan Anthurium Pterodactyl Variegata, Adenium Yellow,” paparnya.

“Untuk total kerugian ditaksir mencapai Rp300 juta, " lanjutnya.

Sementara itu, berdasarkan ciri-ciri yang terekam CCTV, lanjut Vina, para pelaku berbadan kurus, tinggi badan 165 cm, celana panjang hitam, masker, Adapun pelau lainnya yang menunggu di depan greenhouse menggunakan motor matik Soul GT warna merah hitam, " pungkasnya.

Setelah berhasil mencuri tanaman hias, pelaku kabur dengan melalui jalan belakang menuju kuburan wakaf warga.

Kapolsek Beji, Kompol Agus Khaeron yang dikonfirmasi mengatakan bahwa laporan korban terkait pencurian tanaman hias sudah ditindak lanjut dengan mendatangi TKP dan memintai keterangan saksi.

"Tim Inafis telah kita turunan untuk melakukan olah TKP. Saksi-saksi telah dimintai keterangan dan masih dilakukan penyelidikan lebih lanjut," tutupnya. (angga) 
 

Berita Terkait

News Update