ADVERTISEMENT

Rusia Sebut Tingkat Ancaman Serangan Ukraina ke Donbas Meningkat

Kamis, 17 Februari 2022 18:08 WIB

Share
Dmitry Peskov
Dmitry Peskov

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

RUSIA, POSKOTA.CO.ID - Kemungkinan serangan militer Ukraina terhadap wilayah Donbas dicemaskan Juru Bicara Pemerintah Rusia.

NATO keliru dengan mengatakan tidak ada bukti penarikan pasukan Rusia dari perbatasan Ukraina.

Dmitry Peskov pada Rabu (16/2/2022) seperti dikutip Sputnik, berharap Amerika Serikat memulai kembali perundingan terkait jaminan keamanan yang diminta Rusia.

"Kesiapan Presiden AS Joe Biden untuk berdialog dengan Rusia terkait masalah jaminan keamanan, merupakan hal yang positif, dan kami berharap proses perundingan bisa dimulai," katanya.

Dmitry Peskov menanggapi tuduhan Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg terkait penambahan pasukan Rusia di perbatasan Ukraina.

"NATO keliru karena mengatakan tidak ada bukti terkait penarikan pasukan Rusia dari dekat perbatasan Ukraina," tegasnya.

Saat ditanya tentang keputusan Parlemen Rusia untuk mengakui secara resmi Republik Donetsk dan Luhansk.

"Pemerintah Rusia mengakui bahwa pemisahan diri wilayah-wilayah di timur Ukraina mungkin saja tidak sejalan dengan isi perjanjian damai Minsk," pungkas Dmitry Peskov. ***

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT