JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menggandeng seluruh pihak terkait untuk menjamin ketersedian stok dan harga pangan tetap stabil menjelang bulang suci Ramadhan dan hari raya Idul Fitri.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kelautan dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta, Suharini Eliawati, memprediksi akan terdapat kenaikan permintaan bahan pangan di tengah masyarakat, menjelang bulan Suci Ramadhan dan saat perayaan Hari Raya Idul Fitri tahun ini.
Untuk itu pihaknya bersama dengan BUMD bidang pangan menjalin kerjasama dengan stake holder lainnya untuk menjamin ketersedian stok pangan di tengah tingginya permintaan.
Adapun stake holder yang digandeng untuk memenuhi ketersediaan pangan di DKI Jakarta antara lain Bulog Divre Jakarta-Banten, Badan Pangan Nasional, Kementerian Pertanian, Kementerian Perdagangan dan pihak Kepolisian.
"Kenaikan kebutuhan pangan menjelang Ramadhan dan saat perayaan Idul Fitri bila dibandingkan dengan kebutuhan saat bulan normal besarannya bervariasi tergantung jenis bahan pangannya," kata Suharini dala keterangannya, Selasa (15/2/2022).
Suharini melanjutkan, di bulan puasa diprediksi akan terdapat lonjakan permintaan pada seluruh kebutuhan pangan strategis seperti beras, bawang merah, bawang putih, cabe merah keriting, cabe rawit merah, telur ayam, daging sapi, daging ayam, gula pasir dan minyak goreng.
Sementara pada hari raya Idul Fitri diprediksi bakal terjadi kenaikan permintaan hanya pada daging sapi dan daging ayam.
Untuk itu Pemprov DKI membagi tugas BUMD bidang pangan untuk membantu mendistribusikan stok pangan pada bulan puasa ataupun di hari lebaran.
Untuk kebutuhan pangan strategis, akan didistribusikan melalui PT. Food Station Tjipinang Jaya dan Perumda Pasar Jaya. Sementara Perumda Darma Jaya bertugas memenuhi stok daging ayam dan sapi.
Sedangkan, untuk menjamin stabilitas harga pada bulan puasa dan lebaran, Pemprov DKI bakal melakukan kegiatan pendistribusian pangan bersubsidi bagi masyarakat dengan kategori tertentu antara lain siswa penerima KJP, penghuni Rusun terdaftar, dan PJLP terdaftar.
Selain itu, Pemprov DKI juga bakal menggelar bazaar pangan keliling menggunakan mobile food truck yang dimiliki oleh PT. Food Station Tjipinang Jaya dan Perumda Darma Jaya dengan optimalisasi pembukaan gerai pangan yang dikelola Perumda Pasar Jaya di 34 gerai Jakmart, 54 mini Distribution Center dan 4 Jak Grosir.