"Saya sama sekali tidak berpikir ataupun punya niat untuk menghapuskan ini dari sejarah nenek moyang Indonesia atau misalnya menyuruh seluruh dalang-dalang bertaubatlah kepada Allah. Atau misalnya semua wayang harus dimusnahkan. Anda mau melakukannya itu hak Anda. Kami sedang ditanya, mohon maaf, lingkup di taklim kami," terang Khalid.
Khalid Basalamah pun juga menegaskan bahwa, tidak ada kata-kata yang diucapkannya terkait mengharamkan wayang.
Menurut Khalid, klarifikasinya ini bukan membenarkan sikap, tapi harus menjelaskan saja.
Pada akhir video klarifikasi tersebut, Khalid Basalamah mengucapkan permintaan maafnya kepada pihak-pihak yang merasa tersinggung dengan ceramahnya.
"Saya pada kesempatan ini, saya Khalid Basalamah mengucapkan permohonan maaf yang sebesar-besarnya dari hati nurani kami kepada seluruh pihak, tidak terkecuali yang merasa terganggu atau tersinggung, dengan jawaban kami tersebut," pugkasnya. (Ibriza Fasti Ifhami)