BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Peristiwa tragis menimpa Suharlina (31) seorang ibu yang tengah mengandung lima bulan itu motornya dibegal di kawasan Pisangan, Pulo pipisan, Desa Karang Patri, Kecamatan Pebayuran, Kabupaten Bekasi, Sabtu (12/02/2022) pagi.
Hal tersebut dibenarkan oleh Sartinah (43) kakak korban.
Peristiwa tersebut terjadi ketika korban hendak pergi ke pasar untuk keperluan dagangannya pada pukul 05.00 WIB.
"Dikuntit (diikuti) dari belakang lagi beli bensin, tapi di jalan bancong mah ngga (dikuntit), di kampung pisangan itu di kuntitnya, udah nungguin itu mah," ujar Sartinah kepada Poskota melalui sambungan telepon, Sabtu (12/02/2022) sore.
Adapun setelah mengisi bensin, para pelaku yang diketahui berjumlah dua orang tersebut, memepet kendaraan Korban, dan Terjadi tarik menarik kunci motor oleh korban dan pelaku.
"Katanya tuh habis ngisi bensin di kampung pisangan, udah gitu ada yang nguntit (mengikuti) tuh dua orang, pake motor berdua, terus dia disalip motornya sama bocah itu tuh, sama begalnya, terus ngambil kunci motor, kunci dulu tuh berebut kunci," jelasnya.
Tak Hanya dirampas motornya oleh pelaku begal, korban yang diketahui tengah mengandung sempat didorong dan terjatuh di bawah parit persawahan yang berada di anatara jalan tersebut.
"Terus si korban di sungsebin kepalanya pada memar tuh, pipi sebelah ama tangan, Korbannya di sungsebin sama begal itu," sambungnya.
Kendati demikian, meski sempat di dorong dan jatuh ke parit, korban berhasil bangun dan berusaha mencari pertolongan, meski sempat diacuhkan oleh beberapa warga yang melintas.
Adapun video yang viral tersebut ia tidak tahu siapa yang merekam, dan video tersebut ke grup WhatsApp, sehingga ia tahu bahwa yang menjadi korban begal adalah saudaranya.
"Dianter oleh tetangganya, dia sempat minta tolong tapi gak ada yang nolong terus dia jalan dah terus, terus ada yang motoin (videoin) nggak tahu dah siapa," ungkapnya.
"Terus dia minta tolong sama bapak-bapak minta anterin pulang, terus ada tetangga saya mau ke pasar, pas di situ itu mah tetangga saya, jadi dianterin dia," sambungnya.
Dalam insiden yang membuat korban kehilangan motor Honda Genio merahnya raib, namun barang berharga lainnya dikatakan Sartinah tak direbut pelaku, dikarenakan ikut jatuh di parit bersama korban.
"Enggak ada, yang jatuh itu di rumput uang sama gelang, tapi itu ketemu, motor doang yang dibawa," terang Sartinah.
Sartinah juga membenarkan bahwa korban tengah hamil lima bulan, dan dalam pemeriksaan di klinik, kondisi korban dan kandungan dikatakan baik.
"Iya lagi hamil, baru di USG kemarin itu, jalan 5 bulan hamilnya, iya udah gede, tapi orangnya kecil jadi nggak keliatan, pas di cek di klinik ngak apa- apa," tambahnya.
Sementara itu, Kasatreskrim Polres Bekasi, AKBP Aris Timang membenarkan peristiwa tersebut, dan saat ini pihaknya tengah melakukan penyelidikan.
"Sudah monitor, (korban) sudah buat laporan polisi, saya sudah sampaikan Kanit segera diungkap pelakunya," pungkasnya. (ihsan fahmi)