ADVERTISEMENT

Kasus Pungli Karantina Artis Rachel Vennya, Bareskrim Polri Periksa 11 Orang

Senin, 7 Februari 2022 20:57 WIB

Share
Rachel Vennya kembali eksis di media sosial usai terjerat kasus pelanggaran karantina. (Foto/roma)
Rachel Vennya kembali eksis di media sosial usai terjerat kasus pelanggaran karantina. (Foto/roma)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Bareskrim Polri memeriksa total 11 orang dalam penyelidikan terkait dugaan kasus pungutan liar lolos proses karantina kesehatan yang melibatkan selebgram Rachel Vennya, Senin (7/2/2022).

Karopenmas Divhumas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan menuturkan, dari 11 orang yang dipanggil, pemeriksaan telah rampung dilakukan terhadap 10 orang.

Sementara, satu saksi lainnya masih akan dijadwalkan ulang.

Saksi yang diperiksa berasal dari sejumlah instansi negara.  

"Kegiatan penyelidikan yang dilakukan oleh Dittipidkor Bareskrim Polri terhadap objek perkara dimaksud didasarkan adanya pengaduan masyarakat yang disampaikan kepada Dittipidkor Bareskrim Polri pada sekitar awal Desember 2021," kata Ramadhan kepada wartawan, Senin (7/2/2022).

Saksi yang diperiksa, kata Ramadhan, ialah dua orang mantan anggota protokol DPR-RI di Bandara Soekarno Hatta.

Kemudian, dua orang dari Sekretariat Protokol DPR RI.

Lalu, dia melanjutkan, dua orang saksi lain merupakan anggota Polri yang bertugas di Polres Bandara Soekarno Hatta dan empat orang saksi lain yang tidak dijelaskan Ramadhan asal usulnya.

Namun demikian, Ramadhan belum membeberkan secara rinci mengenai identitas dari para saksi yang diperiksa untuk mendalami perkara tersebut.

"Penyidik masih mendalami kebenaran tentang adanya dugaan tindak pidana korupsi suap dalam peristiwa dimaksud," imbuhnya.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT