JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Tantangan tinju DKI di masa mendatang dikabarkan tidaklah mudah.
Namun jelas Ketua Pengprov (Pengurus Provinsi) Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina) DKI Hengky Silatang SH yang baru saja dilantik bersama jajaran pengurus lainnya, dengan kesungguhan bersama ia yakin tinju DKI bisa berprestasi.
“Saya tak akan mungkin bekerja sendirian membawa prestasi tinju DKI. Prestasi itu bisa dicapai apabila kita punya tekad yang kuat bersama pengurus lainnya. Bukan hanya level nasional tapi juga internasional," tutur Hengky dalam kata sambutannya usai resmi dilantik di Lapangan Tembak Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (5/2/2022.
Kepengurusan periode 2021-2025 ini dilantik oleh Ketua Umum PP Pertina Mayjen TNI (Purn) Komarudin Simanjuntak.
Pelantikan Pengprov Pertina DKI Jakarta yang diketuai Hengky Silatang ini dihadiri pimpinan KONI Provinsi DKI Jakarta antara lain Djamhuron Wibowo (Ketua Umum), Hidayat Humaid (Wakil Ketua II), Gde Sardjana (Wakil Ketua 1) dan Didi O Affandi (Wakil Ketua IV) dan undangan lainnya.
"Saya didukung oleh orang-orang yang punya komitmen tinggi tanpa pamrih. Dan sejak awal saya tekan menjadi pengurus bukan mencari keuntungan finansial. Karena hal itu akan datang dengan sendirinya bila kita bisa melahirkan petinju berprestasi," kata Hengky yang wajahnya selalu menghiasi acara tinju di TVOne sebagai komentator..
Terkait prestasi, lanjut Hengky, tekad Pertina DKI Jakarta adalah meloloskan petinju DKI ke Olimpiade dan merebut medali.
"Saya kira kita bisa asal semua pengurus yang terlibat punya kesungguhan dan keseriusan untuk bersama-sama membangun prestasi sesuai bidangnya masing-masing," lanjut Hengky yang telah membangun sasana tinju di bilangan Ciseeng, Parung, Kabupaten Bogor, sebagai bentuk keseriusannya membina atlet tinju.
Sebagai gerakan awal, Pertina DKI Jakarta selama dua hari 5-6 Februari 2022 ini menggelar Jakarta Boxing Open yang melibatkan petinju junior, remaja semi nasional.
Salah Satu Upaya
Turnamen ini menurut Hengky Silatang sebagai salah satu upaya menjaring dan menyaring calon petinju berbakat yang kelak menjadi tulang punggung timnas Indonesia di even internasional.