BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Khawatir pada Lonjakan kasus Covid-19 yang naik di kota Bekasi, Pemerintah Kota Bekasi lakukan test Swab antigen dan PCR kepada warga yang akan menuju ke Jakarta.
Hal tersebut diungkapkan Plt Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto, dimana salah satu pelaksanaan tes acak atau PCR tersebut berada di Stasiun Bekasi.
"Kita ambil adalah warga masyarakat yang beraktivitas ke Jakarta, karena kalau yang jarak jauh kan mereka sudah punya PCR dan itu menjadi kewajiban 1x24 jam, dan ini akan terus kita lakukan. Nanti setelah stasiun Bekasi, Stasiun Bekasi Timur, Terminal dan juga Stasiun Kranji," ujar Plt Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto, Rabu (02/02/2022)
Masih dengan Tri, pelaksanaan tes PCR tersebut dilakukan untuk memastikan bahwa warga kota Bekasi dalam kondisi yang fit.
"Sehingga kita yakinkan warga masyarakat mendapatkan kepastian bahwa kondisi kesehatannya dalam kondisi yang baik," jelasnya
Terdapat 25 sample yang telah dilakukan test PCR dan diharapkan setelah dilakukan test Swab antigen dan PCR, tak ada warga yang dinyatakan positif Covid-19.
"Hari ini baru saja kita sudah dapat 25 sampel dan semuanya masih dalam kondisi yang negatif," ungkapnya
Tri sapaan akrabnya, mengugkapkan tidak ada syarat khusus untuk mengikuti test PCR tersebut.
"Kita gak ada syarat khusus, justru kita mengambil sampel. Jadi kira kira kita sampel yang ada kita ambil untuk menghindari kerumunan dan antrian," terangnya
Lihat juga video “Jasat Pemancing Hanyut Ditemukan 12 Km dari Titik Hilang”. (youtube/poskota tv)
Adapun kegiatan tersebut berlangsung dengan durasi waktu selama dua jam, yaitu pukul 07.00 hingga 09.00 WIB.
"Karena perjalanan ke DKI itu kan pagi pemberangkatannya, jadi dari jam 7 pagi sampe jam 9, karena setelah itu lebih banyak mungkin perjalanannya adalah ke luar kota," pungkasnya. (ihsan fahmi)
.jpg)
.png)
.jpg)
.jpg)
