Wow, Jelang Imlek Omset Produsen Lilin di Karawaci Tangerang Melesat hingga 50 Persen 

Minggu 30 Jan 2022, 16:56 WIB
Produsen lilin mengalami kenaikan omset menjelan tahun baru Imlek, dimana pada sebelumnya terdampat Covid-19. (foto: poskota/ veronica)

Produsen lilin mengalami kenaikan omset menjelan tahun baru Imlek, dimana pada sebelumnya terdampat Covid-19. (foto: poskota/ veronica)

TANGERANG, POSKOTA.CO.ID - Produsen lilin di jalan Imam Bonjol nomor 41, Kelurahan Karawaci, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang kebanjiran order jelang Tahun Baru Imlek.

Permintaan lilin ditahun ini mengalami peningkatan hingga 50 persen. Alhasil, untuk memenuhi tumpukan orderan lilin, pemilik usaha, Antonius, harus menambah jam kerja, hingga karyawan.

"Meningkat cukup signifikan di pemesanan tahun ini, yang tentunya juga pengaruh ke proses pembuatannya, yang mana kita harus tambah jam kerja dan karyawannya. Bahkan, saya sendiri juga harus turun membantu karyawan," katanya, Minggu, (30/1/2022).

Adanya kondisi ini, tentunya berpengaruh pada pendapatan, yang diakui Antonius, meningkat hingga lima kali lipat dibanding tahun lalu.

"Pendapatan pastinya meningkat. Namun, pendapatan ini tetap tidak setinggi tahun biasanya, saat pandemi Covid-19 belum melanda," ujarnya.

Lanjutnya, bisnis yang dibangun sejak tahun 90an ini dapat memproduksi lilin dengan berbagai ukuran. Mulai dari ukuran satu kati hingga 1.000 kati, mulai dari harga Rp14 ribu hingga Rp20 juta dengan tinggi tiga meter lebih, yang mampu menyala selama enam bulan.

"Berbagai ukuran punya peminatnya, dan cukup hampir rata. Mulai dari perorangan, kelompok hingga kelenteng dari berbagai daerah di Jabodetabek. Banyak dari mereka diminta dituliskan nama pembeli, falsafah atau keberuntungan untuk keluarga dan bisnis. Tulisan kami cetak warna emas bukan tulisan tangan. Jadi, terlihat mahal, elegan dan indah untuk dipajang,".

Ia pun mengaku, setiap lilin ia yakini memiliki nyawa atau aura positif. Sehingga, segala proses pembuatan dilakukan dengan suasana hati yang tenang, senang dan penuh keberkahan untuk setiap orang yang nanti akan menikmati keindahan lilin buatannya.

"Bukan sekadar berjulan atau kirim lilin. Tapi lewat setiap cahaya lilin yang saya buat, saya berharap mereka bahagia, sehat dan selalu diberkahi. Maka, sesibuk apa pun, atau dalam kondisi sesepi apa pun, saya tetap bertahan dengan bisnis ini, untuk cahaya yang menerangi banyak orang," pungkasnya. (Veronica Prasetio)

Berita Terkait
News Update