ADVERTISEMENT

Namanya Dicatut OTK, Kasi Intel Kejari Tangsel Lacak Pelaku, Ternyata Berada di Jabar

Jumat, 28 Januari 2022 23:55 WIB

Share
Kepala Seksi Intelejen Kejaksaan Negeri (Kejari) Tangerang Selatan, Ryan Anugrah di kantornya. (Ridsha)
Kepala Seksi Intelejen Kejaksaan Negeri (Kejari) Tangerang Selatan, Ryan Anugrah di kantornya. (Ridsha)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

TANGERANG, POSKOTA.CO.ID - Nama  Kasi Intel Kejari Tangererang Selatan (Kejari Tangsel) Ryan Anugrah dicatut orang tidak dikenal (OTK) yang melakukan aksi kejahatan dengan meminta sejumlah uang ke sejumlah pihak. 

Pihaknya melacak pelaku, disinyalir berada di Jawa Barat (Jabar). Ryan menduga belum terdapat korban dalam kejadian ini.

OTK yang mencatut nama Kasi Intel ini diketahui berdalih meminta sejumlah uang partisipasi.

"Iya, saya sempat dikonfirmasi oleh beberapa orang yang mendapatkan pesan serupa dan saya sampaikan kepada mereka itu bukanlah saya, dan nomornya bukan nomor teleponnya saya,” kata dia Jumat (28/1/2022).



Dari screen shoot percakapan antara calon korban dengan pelaku melalui pesan singkat whatsapp, menegaskan pelaku meminta partisipasi pejabat Pemkot Tangsel,  untuk kegiatan bersama Kejaksaan Agung RI.

"Izin pak kebetulan kami kedatangan tamu dari tim Kejagung. Ada kendala fianansial untuk fasilitasi hotel para tamu, kiranya berkenan campur tangannya. Komitmen pinjaman dana secara pribadi dimaksud mitra hukum kedepan," isi pesan whats app modus penipuan tersebut  

Ryan berharap atas beredarnya pesan whatsapp ke sejumlah pejabat Pemkot Tangsel, dia  meminta, kepada pihak-pihak yang telah dihubungi orang yang mengatasnamakan dirinya itu agar tidak memenuhi permintaan seperti yang diinginkan oleh pelaku.

“Kepada teman-teman yang sudah dihubungi oknum tersebut, saya meminta untuk tidak menuruti permintaannya. Karena saya pastikan itu penipu,” ujarnya.


Dirinya memastikan akan melakukan pelacakan terhadap oknum yang tidak bertanggungjawab tersebut. Dirinya juga akan memeriksa dari internal jajaran Kejaksaan sebelum melaporkan hal tersebut ke Polisi. 

"Kita akan telusuri dulu di internal, sudah dideteksi check post posisi nomor tersebut, ada di Jawa Barat," pungkasnya.

Dia mengaku, dari sejumlah aduan calon korba yang dia terima belum ada pihak yang mengaku menjadi korban atas modus penipuan itu. 

"Berdasarkan informasi yang terkumpul, alhamdulillah smpai hari ini tidak ada korban," tutupnya.


Sementara itu Kapolres Kota Tangerang Selatan AKBP Sarly Sollu mengaku belum mengetahui kejadian tersebut. Meski demikian dirinya akan melakukan pengecekan.

"Saya belum menerima laporan tersebut. Atau mungkin masih dibawah," terangnya pada Poskota.(Muhammad Iqbal)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT