JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Pada laga FIFA Match Day melawan Timor Leste di stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali, Kamis (27/1/2022), penampilan striker timnas Indonesia, Dedik Setiawan menjadi sorotan warganet yang kurang puas atas performa pemain Arema FC ini.
Selama penampilannya bersama timnas Indonesia, Dedik Setiawan masih belum mampu mencetak gol, hal ini langsung membuat warganet banyak yang menyalahkan performa pemain kelahiran 27 Juni 1994 tersebut.
Terlebih pada laga melawan Timor Leste tadi malam, tepatnya di menit ke-27, Ricky Kambuaya coba memberikan umpan silang yang matang, Dedik Setiawan tidak mampu menyambut umpan tersebut menjadi gol.
Meskipun belum bertaji, pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong mengungkapkan jangan hanya menyalahkan satu pemain saja (Dedik) setelah jumpa pers seusai laga.
“Tidak bisa kita menilai performa satu pemain saja. Siapa pun yang tadi bermain di babak pertama dan kedua harus evaluasi diri semuanya,” ujar Shin Tae-yong.
“memang setelah babak pertama selesai saya tegur keras dan marah kepada para pemain. Jadi memang tidak boleh menilai (satu) pemain sebagai keras kepala,” tambahnya.
Hal ini tentunya menjadi pekerjaan penting bagi pelatih asal Korea Selatan tersebut yang memang kesulitan mencari striker yang bertaji untuk timnas Indonesia.
Bahkan saat ini di Liga 1 banyak klub-klub yang mengandalkan pemain asing sebagai striker dibanding pemain lokal.
Melihat dari daftar pencetak gol terbanyak di Liga 1, saat ini memang didominasi oleh para striker asing, meskipun Ilija Spasojevic saat ini sudah menjadi warga negara Indonesia memimpin sebagai top skorer dengan torehan 14 gol bersama Bali United.
Sementara striker lokal yang berada di skuad timnas Indonesia, yaitu Irfan Jaya dari Bali United hanya berada di peringkat 13 dengan 6 gol. Irfan masih kalah produktif dari pemain Persikabo 1973, Dimas Drajat di peringkat 10 dengan 7 gol.(muhamad ichsan)