Wow! Ternyata Gaji Pegawai Perusahaan Pinjol Ilegal di Atas UMR Plus Bonus

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Satu perusahaan pinjaman online ilegal di gerebek oleh Jajaran Polda Metro Jaya dari bidang Subdit Cyber Direktorat Bidang Khusus.

Perusahaan tersebut  beroprasi  dengan meminjamkan uang mulai 1,2 juta dan tertinggi 10 juta.

Diketahui para pegawai yang bekerja di perusahaan tersebut mendapatkan penghasilan yang cukup tinggi dan bervariasi.

Seperti yang di ungkapkan oleh Siti (35) dirinya merupakan salah satu pegawai wanita yang baru bekerja di perusahaan ini, dirinya mengakui bahwa baru bekerja selama 1 bulan.

"Saya baru kerja disini selama 1 bulan, untuk pendapatan selama bekerja di sini di atas UMR sekitar 5 juta sampai 6 juta kurang lebih" ucapnya saat di temui di lokasi.

Siti pun menceritakan dalam bekerja jika dirinya berhasil menagih pinjaman uang kepada nasabah peminjam nantinya pihak perusahaan pasti memberikan bonus.

"Untuk bonus penagihan disini kita itunganya presentase mas dalam satu bulan kita di targetkan 75% jika target kita dapet bonus jika tidak ya kita gaji pokok saja terangnya" ungkapnya.

Ia mengakui mau ikut bekerja di pinjaman online ilegal dikarenakan memang butuh untuk pemasukan keluarga, sebelum bekerja dirinya merupakan seorang ibu rumah tangga yang mempunyai 2 orang anak.

"Untuk rekruitment disini dari awal sudah di jelaskan apa saja kerjaanya, dan biasanya rekruitmen pegawai disini dari temen ke temen nawarin, rata rata pegawai disini banyaknya ngajak nawarin ke temen" terangnya.

Dalam penggerebekan pinjaman online kali ini Polda Metro Jaya berhasil mengamankan 1 Orang manager dan juga 98 karyawan, seluruh orang yang di amankan akan di bawa ke Mapolda Metro Jaya guna proses lebih lanjut.

Pada hari ini Kamis (27/1/2022) menurut pantauan poskota.co.id, area sekitar kantor pinjaman online tersebut nampak sepi dan masih ada beberapa petugas keamanan yang berjaga jaga. (CR 11)