Hal ini agar mereka juga dapat berkembang, hidup lebih baik dan juga meningkatkan taraf hidup mereka.
"Sebelum menerima warung, mereka juga sudah mendapatkan pelatihan meliputi: penjelasan detail produk, rencana bisnis, dan strategi penjualan. Keuntungan dari penjualan warung tersebut, 100% akan diberikan untuk pemilik warung," ungkapnya.
Ditambahkan, Ketua Umum Kadin Jakarta Timur, Anta Ginting, demi terlaksanakannya kegiatan ini, pihaknya memang melibatkan banyak pihak.
Hal inilah sebagai upaya untuk pengembangan UMKM di Jakarta Timur.
"Aksi sosial bersama ini diharapkan dapat memberikan kesempatan bagi tunanetra, marbot dan warga yang ingin memulai usaha sehingga bisa meningkatkan ekonominya," tutup Anta Ginting. (ifand)