JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Dr. Tirta sedih dengar curhat Dimas Ekky, nasib gak jelas di 2022, hak 2021 masih digantung.
Curhatan Dimas Ekky Pratama kepada Dr. Tirta ternyata menjadi sorotan para warganet, khususnya pecinta balap di Tanah Air.
Pasalnya nasib pembalap nasional asal Cilodong, Depok ini belum pasti untuk musim balap 2022.
Curhatan Dimas Ekky tersebut langsung saja dicuitkan lewat akun twitter pribadi @tirta_cipeng pada Jumat (14/1/2022).
Menurut Dr. Tirta, dia sangat kasihan dengan apa yang dialami oleh Dimas Ekky dan diungkapkannya lewat 3 postingan yang berisi sebagai berikut:
“Hari ini ngobrol ama idola dan kawan saya, mas Dimas Ekky. Ternyata cerita dia malah jadi sedih, nasib ga pasti di 2022 balap di mana, hak dia di 2021 juga mash digantung. Belum dia karantina bayar sendiri, saking ga ada pegangan, baju balap di 2021 ga smpt d send Indonesia,” tulis cuitan Dr.Tirta.
“Kebetulan kantor kita deketan, terus kita sesama Jogja, ibu mas Dimas Lombok. Ya akhirnya tuker pikiran. Sedih sih ketika tau putra daerah, kebanggaan Indonesia, digantung gini nasibnya,” tambah cuitannya.
“Padahal gembar gembor soal Mandalika mantep. Tapi mas Dimas nya cerita fakta yg berbanding terbalik. Buat temen2 yg penasaran, mending tanya langsung ke mas Dimas, kisah dia selama 2021 membalap bareng Mandalika tim,”
Sontak postingan tersebut pun menghadirkan reaksi yang beragam, salah satunya tanggapan dari pihak Rapsel Ali, selaku Presiden Mandalik Racing Team pada tangkapan layar kolom komentar salah satu akun Instagram yang diunggah oleh Dr. Tirta.
Lihat juga video “Bus Transjakarta dan Mini Bus Terlibat Kecelakaan di Sudirman Hingga Pecah Ban”. (youtube/poskota tv)
Dalam komentarnya Rapsel Ali mengatakan dia sangat mendukung Dimas Ekky menjadi seorang pembalap Moto2 dan bersama timnya, Mandalika dia juga terus membawa bendera merah putih di seluruh pitbox di motorhome saat keliling balapan di Eropa.
Semoga masalah ini segera selesai dan hak Dimas Ekky yang dikatakan tergantung bisa diterima dan Mandalika Racing Team bisa membawa harum nama Indonesia di kelas Moto2 pada MotoGP 2022 nanti. (muhamad ichsan)