Begini Kondisi Bocah Autis Korban Pelecehan Seksual di Bekasi Timur, Pihak Kepolisian Terus Lakukan Observasi

Selasa, 18 Januari 2022 15:25 WIB

Share
Kondisi bocah autis korban pelecehan seksual di Bekasi Timur hingga saat ini pihak kepolisian terus lakukan observasi. (Foto/ihsan fahmi)
Kondisi bocah autis korban pelecehan seksual di Bekasi Timur hingga saat ini pihak kepolisian terus lakukan observasi. (Foto/ihsan fahmi)

BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Kondisi bocah autis korban pelecehan seksual di Bekasi Timur hingga saat ini pihak kepolisian terus lakukan observasi.

Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Hengki merespon terkait anak autis berusia 7 tahun di Bekasi Timur, jadi korban pelecahan seksual pasca kejadian yang dialaminya.

Kombes Hengki menjelaskan, bahwa terkait traumatik korban, pihak kepolisian kini tengah melakukan observasi lebih lanjut pada kondisi korban.

Namun, dalam keterangannya hingga kini, Kondisi korban A (7) dalam keadaan sehat, namun pihak kepolisian tetap memantau perkembangan daripada kondisi korban.

"Terhadap korban sedang dilakukan evaluasi dan pengamatan, bagaimana pasca kejadian. Secara umum korban dalam keadaan sehat, namun perlu dilakukan observasi oleh ahli," ucap Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Hengki, Selasa (18/01/2022) 

Sebelumnya diketahui, peristiwa tersebut terjadi pada Selasa, 11 Januari 2022 lalu pada pukul 10.00 WIB, dimana saat itu korban diajak kerumah tersangka yang memang bertetanggaan.

Tersangka FS (46) melakukan tindakan tidak terpuji terhadap A (7) dengan melakukan oral dan sodomi.

Sementara itu, Polisi meringkus FS dikediamanya pada Minggu (16/01) lalu, dimana sebelumnya kasus tersebut juga viral di sosial media Twitter dengan seorang warganet bersuara melalui tweet atas dugaan pelaku melakukan pelecahan seksual terhadap tetangganya yaitu Korban A (7).

Dalam kasus tersebut, Polres Metro Bekasi Kota, berhasil mengamankan barang bukti, berupa baju, celana dan kartu keluarga dari korban.

 

Halaman
Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar