Gawat! Satu Siswa SMPN 252 Jakarta Terkonfirmasi Positif Covid-19 Sempat Ikuti PTM, Guru dan Siswa Jalanani PCR

Jumat 14 Jan 2022, 00:18 WIB
Kepala SMPN 252 Jakarta, Misto (kanan), satu siswa SMPN 252 Jakarta terkonfirmasi positif Covid-19 sempat ikuti PTM, guru dan siswa jalanani PCR. (Foto/ardhi) 

Kepala SMPN 252 Jakarta, Misto (kanan), satu siswa SMPN 252 Jakarta terkonfirmasi positif Covid-19 sempat ikuti PTM, guru dan siswa jalanani PCR. (Foto/ardhi) 

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Satu siswa SMPN 252 Jakarta terkonfirmasi positif Covid-19 sempat ikuti PTM, guru dan siswa jalanani PCR.

Hal tersebut disampaikan oleh kepala sekolah SMPN 252, Pondok Kelapa, Jakarta Timur, Misto yang memaparkan kronologis tentang salah satu siswanya terkonfirmasi positif Covid-19.

Kata Misto, ketika awal pembelajaran tatap muka (PTM) digelar pada Senin (3/1/2022), satu siswa kelas 9 itu masih masuk ke sekolah seperti biasa hingga Jumat (7/1/2022).

"Begitu hari Jumat, kan yang masuk semuanya di tembak suhu, tidak ada satu pun anak (suhu tubuh) di atas 37 derajat semua rata-rata (suhunya) 36 derajat ke bawah," ucap Misto kepada wartawan, Kamis (13/1/2022).

Pada hari Jumat itu juga, Misto sebagai kepala sekolah pun berkeliling ke setiap kelas untuk memastikan bahwa keadaan siswa baik-baik saja serta penerapan protokol kesehatan (prokes) tetap dilakukan secara disiplin.

"Hari Jumat saya tiap hari keliling, masuk ke kelas-kelas, menanyakan tentang kondisi anak di setiap kelas sehat atau tidak, dia prokes atau tidak, dipastikan pada waktu itu memang semuanya prokes semua dan sehat semua," ungkap Misto.

Kendati demikian, Misto akui bahwa satu siswa yang kini terkonfirmasi positif Covid-19 sudah ada gejala batuk.

"Terakhir di kelas anak itu, yakni 9A, memang dia ada gejala batuk-batuk  di hari itu, tapi temperaturnya masih normal  di bawah 36 (derajat celcius) malah," ujar Misto.

Kemudian pada Senin (10/1/2022), pihaknya mendapat kabar jika hasil tes rapid antigen ayah dari satu siswa itu, terpapar Covid-19.

Lantas, anaknya pun yang berkontak erat dengan sang ayah, ikut menjalani tes rapid antigen dan hasilnya pun juga positif terpapar Covid-19.

"Jadi intinya ini anak ini terpaparnya di rumah gitu ya, artinya klaster rumah," ungkap Misto.

Berita Terkait

News Update