ADVERTISEMENT

Wasit Pertandingan Mali VS Tunisia di Piala Afrika 2021 Bikin Keputusan Kontroversi, Diduga Lakukan Match Fixing?

Kamis, 13 Januari 2022 12:23 WIB

Share
Wasit Pertandingan Mali VS Tunisia di Piala Afrika 2021 Bikin Keputusan Kontroversi. (Foto: caf)
Wasit Pertandingan Mali VS Tunisia di Piala Afrika 2021 Bikin Keputusan Kontroversi. (Foto: caf)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

KAMERUN – Terjadi kontroversi kepemimpinan wasit saat pertandingan Mali vs Tunisia di Piala Afrika 2021, di Kamerun, Rabu (12/1/2022). Wasit Janny Sikazwe diduga melakukan match fixing atau pengaturan skor. Dia berasal dari Zambia.

Pada pertandingan tersebut, wasit memberikan 2 kali penalti, 1 kartu merah dan 2 kali wasit meniup peluit untuk mengakhiri pertandingan.

Saat menit ke- 85, wasit malah meniup peluit akhir pertandingan. Padahal masih tersisa setidaknya 5 menit lagi. Para pemain protes, dan akhirnya laga kembali dilanjutkan.

Kemudian wasit meniup peluit akhir lagi, tapi malah di menit 89:42, padahal harusnya di menit 90.

 

Penyebab wasit keliru penghitungan waktu, kabarnya karena di laga itu sempat ada water break (istirahat) selama 5 menit.

Tapi ketika water break itu, wasit diduga tidak menghentikan waktu di jam tangannya. Sehingga waktu tetap berjalan, padahal laga sedang dihentikan sementara untuk istirahat.

Di babak kedua, wasit juga tidak memberikan injury time (tambahan waktu). Padahal saat babak kedua tersebut, sempat terjadi 9x pergantian pemain, 2 penalty, 2x pengecekan VAR, dan di menit 87 pemain Mali, El Bilal Toure sempat terkena kartu merah.

Staf pelatih tim Tunisia terlihat tak bisa tenang. Kapten Mondher Kbaier berlari ke arah wasit dan berulang kali menunjuk arlojinya sebagai protes.

 

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT