ADVERTISEMENT

Ini Lho Kronologi, Seorang Ibu Tega Gorok Leher Temannya di Perumahan Elit Jatibening Bekasi

Kamis, 13 Januari 2022 16:41 WIB

Share
Jajaran Polres Metro Bekasi Kota saat memperlihatkan barang bukti daripada tersangka RG (54), Kamis (13/01/2022) siang. (Ihsan Fahmi)
Jajaran Polres Metro Bekasi Kota saat memperlihatkan barang bukti daripada tersangka RG (54), Kamis (13/01/2022) siang. (Ihsan Fahmi)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Polres Metro Bekasi Kota ringkus pelaku wanita paruh baya berinisial RG (54) yang merupakan teman korban berinisial SH (53) dengan cara menggorok leher korban hingga meninggal dunia, di perumahan Jatibening Estate, Pondok Gede, Kamis (13/01/2022).

Menurut Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Hengki, antara korban dan tersangka merupakan seorang teman, dan kerap bertemu di lokasi, tempat korban ditemukan meninggal.

"Kejadiannya ini dimana kedua belah pihak memiliki hubungan sebagai teman, dimana mereka bertemu antara HS dan RG dirumah Kakak RG yaitu MG. Dan kedua belah pihak juga sering bertemu di lokasi kejadian menurut keterangan suami tersangka (GH)," ungkap Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Hengki kepada wartawan, Kamis (13/01/2022) siang.

Sementara peristiwa tersebut terjadi pada Selasa (11/01/2022) malam, sekira pukul 22.00 WIB.

Dalam keterangannya oleh Hengki, RG (54 ) tega melakukan pembunuhan dengan cara disayat dengan pisau dapur, dikarenakan tersangka mendapatkan suatu bisikkan hingga menewaskan HS.

"Daripada pelaku menerangkan bahwa ia mendapatkan 'bisikan' sehingga mengambil pisau dapur untuk kemudian, disayatkan kepada korban dari arah belakang," jelasnya

Kombes Hengki, mengungkapkan bila awal mula kejadian tersebut terjadi ketika korban HS sedang tidak enak badan dan meminta RG untuk mengeroki badannya.

Saat sedang mengeroki korban, RG dengan tega menggorok leher HS dengan pisau dapur yang tak jauh dari lantai 3.

"Kemudian karena korban merasa tidak enak badan, akhirnya minta tolong ke RG untuk di kerokan, disitulah terjadi aksinya yang dimana dari hasil keterangan dari RG, terjadi bisikkan yang akhirnya terjadilah aksi tersebut, dengan menggunakan senjata berupa pisau dapur yang menimpa korban, Dengan lokasinya tak jauh dari dapur," jelas Kombes Hengki.

Selanjutnya, dalam peristiwa tersebut disaksikan juga oleh HA yang merupakan saksi, dan bersamaan saat pemilik rumah yaitu kakak pelaku MG (43) pulang dari tempat kerjanya, pada pukul 22.00 WIB.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT