SERANG, POSKOTA.CO.ID - Tim Penjinak Bom Gegana Satbrimob Polda Banten menemukan 12 jenis bahan-bahan bom di lokasi ledakan yang menewaskan satu orang dan satu luka di Kampung Cisaat, Desa Tangkilsari, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Pandeglang, Minggu (9/1/2022) malam.
Kanit Jibom Detasemen Gegana Satbrimob Polda Banten, Kompol Mardison mengatakan pihaknya telah melakukan penyisiran dilokasi ledakan.
Hasilnya ditemukan sekitar 12 item bahan bom.
"Ada serbuk flash powder di plastik nomor satu, kedua ada belerang, dan potasium yang dijadikan bahan peledak. Kita juga amankan berikut dengan saklar on off, serta bahan peledak sudah jadi, dan sisa sisanya," katanya kepada wartawan, Senin (10/1/2022).
Menurut Mardison, sejumlah item diduga bahan bom itu ditemukan ditumpukkan material rumah korban, serta di bawah pepohonan yang tak jauh dari lokasi kejadian.
"Untuk saat ini di TKP sudah steril, sudah aman tidak ada bahan bom," ujarnya.
Mardison menambahkan dari sejumlah temuan itu pihaknya menduga kuat, ledakan tersebut akibat bom.
Namun kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut.
"Nanti akan ada lidik selanjutnya untuk memastikan hal tersebut. Kami hanya memastikan ledakan di sini terjadi akibat dugaan bahan peledak bom," tambahnya.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Banten, Kombes Pol Shinto Silitonga mengatakan pihaknya telah melakukan otopsi terhadap jenazah Ulung (38) di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Berkah, Pandeglang.
"Hasil otopsi tidak terdapat butiran gotri maupun paku pada tubuh korban. Namun pola luka pada tubuh konsisten dengan ciri-ciri luka pada kasus ledakan. Sedangkan hasil swab residu dan DNA menunggu hasil laboratorium," katanya.
