ADVERTISEMENT
Tayangan Perdana 'Dear Nathan: Thank You Salma' Banjir Pujian, Tak Sekadar Angkat Isu Kekerasan Seksual Tapi...
Jumat, 7 Januari 2022 10:55 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Gala premiere atau tayangan perdana film "Dear Nathan: Thank You Salma" digelar di XXI Epicentrum, Rasuna Said, Jakarta Selatan, Kamis (6/1/2022) malam banjir pujian.
Sejumlah pihak hadir dalam kesempatan itu, mulai dari pemain, produser, hingga pihak-pihak yang turut mendukung keberadaan film tersebut, seperti PT Global Kreatif Mediatama (GKM).
Produser dari Rapi Films, Sunar Samtani menjelaskan, film ini merupakan hiburan bagi kaum muda, terutama setelah sekian lama tak bisa mengakses bioskop akibat pandemi Covid-19. Selain tentang kisah asmara, film ini juga mengangkat isu kekerasan seksual.
"Jadi hiburan untuk anak-anak, bisa masuk lagi ke bioskop, mengangkat bioskop. Jadi teman-teman yang mau pacaran, berteman, nontonlah film ini," ujar Sunar kepada wartawan di Epicentrum XXI, Rasuna Said, Jakarta Selatan, Kamis (6/1/2022) malam.
"Apalagi film ini mengangkat isu kekerasan seksual yang saya merasa sangat penting. Itu enggak sering kita lihat di film-film nasional," sambungnya.
Ia berharap film "Dear Nathan: Thank You Salma" bisa menjadi hiburan sekaligus membangkitkan gairah semangat penonton untuk kembali masuk ke gedung bioskop. "Targetnya semua harus nonton," imbuhnya.
Founder GKM Kashish Mony Topandasani --akrab disapa Kash Topan-- mengakui "Dear Nathan: Thank You Salma" merupakan salah satu film terbaik yang pernah ia saksikan.
"Sebagai salah satu founder dari GKM, saya mewakili semua pertanyaan ini. Film ini luar biasa. Saya rasa sangat entertain, salah satu film terbaik, dengan waktu yang sangat lama saya nonton (terakhir kali) di bioskop," kata dia.
Film yang mulai diputar 13 Januari 2022 tersebut, kata Kash, juga bisa menjadi inspirasi bagi mereka yang tengah menjalin hubungan asmara atau berpacaran.
Film dengan pemain Jefri Nichol dan Amanda Rawles ini juga dinilai menghibur serta lucu. Sehingga, sangat pas ditonton pada masa pandemi seperti sekarang, ketika duka menjadi peristiwa sehari-hari hadir di sekitar kita.
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT