Pengakuan Ferdinand Hutahaean Sebagai Mualaf: Orang Tidak Pernah Tabayun

Jumat 07 Jan 2022, 18:00 WIB
Eks politikus Partai Demokrat, Ferdinand Hutahean saat memberikan klarifikasi terkait cuitannya di Twitter yang mengundang kontroversi. (foto: tangkapan layar/twitter/@ferdinandhaean3)

Eks politikus Partai Demokrat, Ferdinand Hutahean saat memberikan klarifikasi terkait cuitannya di Twitter yang mengundang kontroversi. (foto: tangkapan layar/twitter/@ferdinandhaean3)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Pegiat media sosial Ferdinand Hutahaean telah diproses Bareskrim Mabes Polri setelah dilaporkan oleh pihak KNPI terkait cuitannya di akun twitter yang mengunggah: Allahmu Lemah.

Kepolisian tampak memproses secara cepat atas laporan itu. Di saat Bareskrim Polri tampak serius menangani kasus itu, dari Ferdinan Hutahaean mendadak keluar pernyataan dirinya mualaf, bahkan sudah sejak 2017.

Ferdinand menyampaikan hal itu saat ditanya dalam aplikasi percakapan, yakni  soal kehadirannya atas panggilan kepolisian pada Senin lusa (10/1/2022). ia pun menyatakan akan hadir.

Lantas, dia menyelipkan ucapan mengejutkan, Ferdinand Hutahaean memberikan pengakuan bahwa dirinya sudah muslim karena mualaf pada 2017.

"Orang tidak pernah tabayun, bertanya kepada saya, saya itu siapa? Saya ini juga sebagai seorang muslim, sudah mualaf sejak 2017 ya," ujar ujar Ferdinand via voice note, Jumat.

"Jadi aneh bagi saya ketika ada orang Islam merasa dilecehkan agamanya, ketika saya menyatakan Allah orang Islam itu kuat, meskipun saya tidak menyebut agama di sana," ujarnya.

"Karena memang saya tidak sedang bicara tentang konteks agama. Tetapi bicara tentang Tuhan, bicara tentang Allah," ujar Ferdinand.

Soal mualafnya itu, Ferdinand mengaku memang tidak pernah mendeklarasikan dirinya seorang mualaf.

Menurutnya, saat proses menjadi mualaf, dia mengaku didampingi Ibu Lily Wahid, adik kandung Presiden Gus Dur. Karena itu sedih dengan kondisi saat ini, kepada dirinya tidak ada yang tabayun dulu. 

"Saya sedih ya. Saya memang tak pernah mendeklarasikan diri saya, saya sudah mualaf saya ini. 2017 saya mualaf didampingi oleh Bu Lily Wahid, adiknya Gus Dur almarhum."

"Saya tidak perlu mendeklarasikan itu. Tetapi orang dekat saya tahu saya seorang muslim. Saya seorang mualaf," tandasnya.

Berita Terkait
News Update