ADVERTISEMENT

Keren! 11 Kali Gagal Tes CPNS, Pedagang Minyak Tanah Ini Sukses Jadi Pejabat

Kamis, 6 Januari 2022 13:56 WIB

Share
Sekretaris Dinas Komunikasi Informatika Persandian dan Statistik (Diskominfosatik) Kabupaten Serang, Hartono.(haryono)
Sekretaris Dinas Komunikasi Informatika Persandian dan Statistik (Diskominfosatik) Kabupaten Serang, Hartono.(haryono)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

SERANG, POSKOTA.CO.ID -  Setiap orang pasti memiliki banyak cita cita dalam hidupnya. Namun untuk menggapai cita cita tersebut tentunya tidaklah mudah, karena ada banyak rintangan yang harus dilalui. 

Pengalaman hidup seperti itulah yang dialami Sekretaris Dinas Komunikasi Informatika Persandian dan Statistik (Diskominfosatik) Kabupaten Serang, Hartono.

Ditemui di ruang kerjanya, Hartono bercerita saat masih muda dirinya termotivasi ingin menjadi seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS). Namun kata Hartono untuk mewujudkan keinginan hatinya tersebut tidaklah mudah.

Kata Hartono dirinya harus berjuang mati-matian dan sempat gagal mengikuti tes CPNS sebanyak 11 kali. Tetap ia tak putus asa dan terus mencoba mengikuti tes sampai lolos dan mengabdi kepada masyarakat serta negara.

Sebelum masuk ke Pemerintahan sebagai seorang PNS, Hartono  mengaku pernah mengalami hidup keterbatasan dengan berjualan minyak tanah dan pegawai sukarela di Kelurahan Banjar Agung.

"Jadi kalau inget ke belakang memang perjalanan saya itu luar biasa keras. Merintis untuk memenuhi kebutuhan keluarga saya berjualan minyak tanah," katanya.

Hartono mengaku berjualan minyak dengan mengunakan jerigen. "Saya merintis dari jualan minyak, saya inget saja waktu itu pernah motor mogok, duit gak punya, itu mau ngambil minyak, tapi alhamdulillah dari satu derigen, dua derigen hingga satu tangki. Berjalannya waktu karena ada kebijakan konversi ke gas, kita stop dan bikin warung sampai sekarang diteruskan istri," ujarnya.

Hartono mengatakan, setelah lolos tes CPNS pada tahun 2005 dirinya kemudian ditempatkan bekerja di Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Serang menjadi pelaksana di bagian Umum dan Keuangan.

Karir Hartono pun tak berhenti disitu, setelah lulus penyetaraan ijazah, dia kemudian dipromosikan menjadi Kasubag Program pada Dinas Perdagangan selama satu tahun sembilan bulan.

Di tahun 2010 Hartono dipindah ke Dinas Pemberdayaan Manusia dan Pemberdayaan Desa. Pada tahun 2012 Hartono pindah ke Badan Keluarga Berencana Pemberdayaan Masyarakat dan Desa menjadi Kasubid kelembagaan serta di 2013 pemberdayaan usaha ekonomi.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT