AFGHANISTAN, POSKOTA.CO.ID - Afghanistan mengumumkan penandatanganan kontrak pembelian listrik dengan Iran, Uzbekistan, Tajikistan, dan Turkmenistan.
Dilansir dari laporan Pars Today pada Minggu (2/1/2022), kantor berita Afghanistan AVA melaporkan bahwa Wakil Juru Bicara Taliban Inamullah Samangani menulis di akun Twitter dengan mengutip pernyataan perusahaan listrik nasional Afghanistan.
"Dengan penandatanganan perjanjian baru antara Afghanistan dengan Iran, Tajikistan, Uzbekistan, dan Turkmenistan senilai $ 260 juta maka kekurangan listrik untuk tahun baru akan segera dipenuhi," tulisnya.
Kerusakan infrastruktur dan kurangnya fasilitas produksi energi menyebabkan Afghanistan harus mengimpor sebagian besar kebutuhan listriknya dari negara-negara tetangga. ***