Pajak Atas Tas Belanja Plastik Semakin Banyak Diberlakukan Pemerintah Daerah AS

Selasa 04 Jan 2022, 14:27 WIB
Tas belanja plastik (Sumber: Pixabay/Cocoparisienne-127419)

Tas belanja plastik (Sumber: Pixabay/Cocoparisienne-127419)

AS, POSKOTA.CO.ID - Pajak atas tas belanja plastik diberlakukan di lima daerah di negara bagian Virginia. Hal ini menjadi tren yang sedang berkembang di seluruh AS.

Pengenaan pajak atas tas belanja plastik diharapkan akan mengurangi dan akhirnya menghilangkan penggunaan tas belanja plastik.

Kantong-kantong plastik yang dirancang sebagai barang sekali pakai adalah salah satu bentuk sampah yang paling umum mencemari tanah dan saluran air. Ini merupakan bagian besar dari sampah plastik negara.

Kantong-kantong plastik ini lambat terurai dan terbuat dari produk minyak bumi yang menimbulkan banyak sekali bahaya. Bahkan jika dibuang dengan benar sekalipun.

Plastik seiring perjalanan waktu dapat melepaskan bahan kimia berbahaya ke dalam persediaan air minum atau mengancam hewan laut dan satwa liar lain yang menganggapnya sebagai makanan.

Dikutip dari VOA Indonesia, negara bagian Virginia telah mengijinkan kabupaten dan kota mana pun untuk memaksa toko kelontong, apotek, dan pengecer lain memungut pajak sebesar lima sen untuk setiap kantong plastik yang diberikan pada pembeli.

Kabupaten Arlington dan Fairfax, bersama kota Alexandria, Fredericksburg dan Roanoke mulai memberlakukan hal ini mulai 1 Januari 2022.

California adalah negara bagian pertama yang mengeluarkan larangan penggunaan kantong plastik di seluruh wilayahnya pada 2014.

Beberapa negara bagian lain sejak itu mengikuti. Termasuk Hawaii, New York, dan Oregon telah melarang kantong plastik sekali pakai. Dukungan semakin menguat karena banyak pemerintah daerah yang ikut serta.

Tetapi tidak semua mendukung kebijakan ini. Seperti American Recyclable Plastic Bag Alliance, sebuah kelompok lobi yang mewakili industri manufaktur dan daur ulang kantong plastik Amerika.

Direktur Eksekutif Zachary Taylor mengatakan,“Pajak atas kantong plastik akan menaikkan biaya bagi konsumen yang sudah berjuang keras dengan tagihan belanjaan yang meningkat pesat karena meluasnya inflasi.”

Dia menegaskan bahwa kantong plastik belanjaan menjadi tas jinjing dengan dampak lingkungan yang paling sedikit jika dibuang dengan benar.

Ruthie Cody yang tinggal di Alexandria, Virginia, mendukung langkah yang memungkinkan yurisdiksi lokal menerapkan pajak atas kantong plastik.

“Saya tidak berpikir hal ini harus menjadi kewajiban di tingkat nasional tetapi sesuatu yang harus diputuskan oleh pemerintah daerah,” ujarnya. “Pajaknya minimal untuk konsumen tetapi tetap berdampak pada perubahan.” ***

Berita Terkait
News Update