BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Aloysius Suprijadi mengungkapkan bahwa korban meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas tahun 2021 lebih tinggi dibandingkan 2020 di Kota Bekasi.
Dalam keterangannya, pada tahun 2020 jumlah kejadian kecelakaan lalu lintas yaitu berjumlah 585 kejadian, sementara tahun 2021 terdapat 512 Kejadian.
Namun tahun 2021, angka korban meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas di Kota Bekasi terjadi peningkatan.
"Pada tahun 2020 korban meninggal dunia 29 orang, sementara 2021 terjadi peningkatan dengan terdapat 35 orang meninggal dunia," ujar Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Aloysius Suprijadi, Minggu (02/01/2022).
Luka berat yang dialami saat kejadian laka lantas di kota Bekasi, pada tahun 2021 turut tinggi dibandingkan tahun sebelumnya.
Adapun luka ringan, tercatat 2021 lebih rendah daripada tahun 2020 karena kecelakaan lau lintas.
"Luka berat tahun 2020 ada 49 jiwa, dan naik pada tahun 2021 yaitu tercatat 99 jiwa, pada korban luka ringan tercatat 625 korban, sementara tahun 2021 mengalami penurunan dengan catatan 554 Korban dengan luka ringan," ucapnya.
Kerugian material yang insiden laka lantas pada tahun 2021 mengalami kenaikan daripada tahun 2020.
Lihat juga video “Poskota Terkini: Adik Irwansyah Masuk Daftar DPO atas Dugaan Korupsi Senilai Rp3,1 Miliar”. (youtube/poskota tv)
Dimana pada tahun 2021 tercatat kerugian material sebesar Rp403.050.000 sementara pada 2020 tercatat sebesar Rp323.000.000.
"Kerugian benda akibat laka lantas pada tahun 2021 mengalami penurunan yaitu 629 kerugian, berbeda pada tahun 2020 yang tercatat jauh lebih tinggi yaitu 755 kerugian benda," pungkasnya. (ihsan fahmi)
