TIONGKOK, POSKOTA.CO.ID - Penampilan dan riasan model Tiongkok di iklan apakah dapat menunjukkan stereotip berbahaya tentang orang Asia?
Hal ini tengah menjadi perdebatan di negara itu.
Produsen mobil Jerman Mercedes-Benz dan perusahaan makanan Tiongkok adalah pihak terbaru yang masuk dalam perdebatan itu.
Sejumlah konsumen Tiongkok mengeluh setelah merk makanan ringan lokal Three Squirrels menampilkan iklan produk mie di akun microblogging Weibo. Produk ini menampilkan model Tiongkok dengan mata yang menurut mereka tampak sipit. Para kritikus menuduh perusahaan telah menyebarluaskan stereotip Barat.
Dilansir dari VOA Indonesia, Mercedes-Benz turut diserang beberapa media daring Tiongkok.
Mereka menuduh Mercedes-Benz menggunakan model dengan “mata sipit” dalam iklan di Weibo. Mercedes-Benz belum menanggapi permintaan komentar atas isu ini.
Stereotip “mata sipit” muncul di Barat pada abad ke 19 dianggap ofensif dan menghina orang Asia.
Reaksi terbaru itu hanya berselang beberapa saat setelah kritik serupa dilontarkan terhadap merk mewah Dior. Kemudian mereka meminta maaf dan menarik foto di sebuah pameran seni yang menunjukkan model Asia dengan bintik-bintik di wajah dan riasan yang sangat gelap sedang memegang tas tangan Dior.
Dior menanggapi kritik yang muncul,“Mereka menghormati perasaan warga Tiongkok.”
Sementara Three Squirrels mengatakan dalam sebuah unggahan di akun resmi mereka di Weibo pada Sabtu (25/12/2021) bahwa mereka tidak bermaksud menggambarkan orang Tiongkok secara buruk. Mereka menambahkan bahwa iklan itu diambil pada tahun 2019.
Modelnya adalah seorang warga Tiongkok dan gaya riasannya dirancang agar sesuai dengan fitur alaminya.
Pernyataan Three Squirrels menegaskan,“Menanggapi umpan balik dari warganet bahwa riasan model tidak sesuai dengan standar estetika yang diterima masyarakat dan menyebabkan ketidaknyamanan, perusahaan kami minta maaf.”
“Iklan telah diganti dan kami telah memeriksa iklan-iklan lain untuk memastikan agar situasi ini tidak terulang lagi” tambah perusahaan itu.
Para pengguna internet di Tiongkok mengecam pemilihan model dan tata rias wajah yang sengaja menampilkan citra “mata sipit.”
Seorang pengguna media sosial yang menggunakan nama MaoBuErXiong mengatakan citra mata sipit seperti itu menghina dan telah tertanam kuat dalam industri mode. Pemilihan model Asia dan tata rias dilakukan agar sesuai dengan stereotip tersebut.
Iklan makanan ringan yang menimbulkan perdebatan. (Sumber: South China Morning Post/ Three Squirrels)
Namun model yang tampil dalam iklan Three Squirrels mengkritisi kecaman itu.
“Hanya karena mataku kecil, saya tidak cukup baik untuk menjadi orang Tiongkok? Saya tidak tahu harus mengatakan apa untuk komentar kecaman ini. Saya benar-benar tidak berdaya,” ujar model itu dalam pesan di Weibo dengan nama Cai Niangniang.
Dia melanjutkan,“Sebagai model professional yang perlu saya lakukan adalah difoto sesuai keinginan klien. Saya tidak tahu mengapa saya dinilai mempermalukan orang-orang Tiongkok.”
Tanggapan Cai Niangniang ini telah menarik lebih dari 330 juta tampilan.
Dia menambahkan.“Saya berharap orang-orang di dunia maya akan berhenti mengirimi saya pesan dan serangan pribadi.”
“Saya bukan supermodel atau figur publik, saya hanya seseorang yang mencintai tanah air saya dan saya warga yang taat hukum,” tutup Cai Niangniang. ***
.jpeg)
.jpg)
.jpeg)
