ADVERTISEMENT

Allahuakbar! Tengah Tertidur Pulas, Seorang Tukang Bangunan Rumah di Pondok Gede Selamat dari Reruntuhan Tembok

Minggu, 26 Desember 2021 04:30 WIB

Share
Petugas Damkar Kota Bekasi melakukan evakuasi terhadap satu korban reruntuhan di Jatisari, Jatiasih, Sabtu (25/12/2021) dini hari. (Ist)
Petugas Damkar Kota Bekasi melakukan evakuasi terhadap satu korban reruntuhan di Jatisari, Jatiasih, Sabtu (25/12/2021) dini hari. (Ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Seorang tukang bangunan di Perumahan Wahana, Pondok Gede, Blok Q5 No. 14, RT 12 RW 05, Kelurahan Jatisari, Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi, harus dievakuasi lantaran terjebak reruntuhan tembok rumah, pada Sabtu (25/12/2021) dini hari.

Menurut Komandan Rescue, Dinas Pemadam Kebakaran Kota Bekasi, Rahmat, peristiwa tersebut terjadi pada pukul 03.00 WIB.

Peristiwa ini berawal dari laporan warga, di mana diduga adanya percikan api di area bangunan rumah tengah dilakukan renovasi.

Terdapat beberapa tukang bangunan rumah, salah satunya korban bernama Sulaiman (40), yang berhasil selamat dari maut setelah tertimpa reruntuhan tembok.

"Awalnya dari percikapan api, tetapi pas dicek kembali lagi oleh pemilik rumah ternyata yang terjadi adalah adanya kebocoran air yang terjadi di lantai 2," ujar Rahmat komandan rescue, Sabtu (25/12/2021) siang.

Lalu ia melanjutkan, katanya, pekerja bangunan yang pertama disebut tengah mencoba memperbaiki saluran air.

Tapi nahas, karena air menyembur terlebih dulu dan terus menerus mengarah ke tembok, alhasil mengakibatkan hampir seluruh tembok rumah roboh.

"Lalu sama tukang bangunan yang pertama itu mencoba memperbaiki air, dan ternyata airnya itu sudah menyembur duluan, sebelum tukang ini memperbaiki atau sebelum tidur, karena posisi tukang satunya ini lagi beristirahat," tambahnya.

Disebutkan jika robohnya tembok rumah yang tengah direnovasi tersebut, bahan bangunan yang telah disusun belum sepenuhnya kering.

"Bocornya air menyembur dinding tembok yang masih terdapat semen, dari semen semen itu dinding tembok rubuh, tukang yang memperbaiki bersama pemilik rumahpun mencoba menyelamatkan diri," bebernya

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT