Wow! Akhir Tahun 2021 Satgas BLBI Kantongi Rp314 Miliar

Sabtu 25 Des 2021, 02:15 WIB
Satgas BLBI saat melakukan penguasaan aset tanah dan bangunan melalui pemasangan plang pengamanan/tangapan layar rizal

Satgas BLBI saat melakukan penguasaan aset tanah dan bangunan melalui pemasangan plang pengamanan/tangapan layar rizal

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Mahfud MD selaku Ketua Dewan Pengarah Satgas BLBI sekaligus sebagai Menkopolhukam mengungkapkan bahwa penerimaan negara bukan pajak (PNBP) dari kasus penyitaan dan penagihan sejumlah obligator dan debitur hingga Desember 2021 mencapai Rp314 miliar.

“Hasil yang telah diperoleh hingga Desember 2021, pada tahap pertama pemanggilan dan penagihan para obligor dan debitur prioritas, kami telah berhasil membukukan penerimaan negara ke dalam kas negara sebesar Rp314 miliar,” kata Mahfud MD dalam sesi teleconference dikutip dari laman humas Polri pada Kamis (23/12/2021).

Dari rincian Mahfud MD, pemasukan PNBP terdiri dari pencairan escrow account obligor Kaharudin Ongko, penjualan lelang, pembayaran dan aset sitaan milik obligor/debitur.

Pencairan escrow account obligor Kaharudin Ongko di Bank Danamon dengan bernilai Rp664,97 juta dan USD7,63 juta termasuk biad pengurusan Piutang Negara 10 persen. Penjualan lelang aset jaminan bernilai Rp30,781 miliar, termasuk dengan biad pengurusan Piutang Negara 10 persen.

Untuk pembayaran obligor/debitur prioritas Satgas BLBI bernilai Rp172,6 miliar termasuk  biad pengurusan Piutang Negara 10 persen dan aset sitaan properti dan tanah milik para  obligator/debitur seluas 8,3 meter persegi.

“Sedangkan yang dalam bentuk penguasaan fisik aset, baik aset properti aks BLBI maupun penyerahan barang jaminan dari para obligator/debitur, aset yang telah berhasil dikuasai negara sampai saat ini seluas 8,3 juta meter persegi,” jelas Mahfud MD dikutip dari laman resmi humas Polri, kamis (23/12/21).

“Guna menunjang tugas dan fungsi pemerintah, satgas telah berhasil menetapkan status penggunaan dan hibah atas aset-aset eks BLBI kepada 8 kementerian/lembaga, serta pemerintah Kota Bogor dengan total seluas 443,9 ribu meter persegi dan nilai Rp. 1,14 triliun,” tambahnya. (riza)

Berita Terkait
News Update