Oleh Fernando Toga, Wartawan Poskota
PEMERINTAH melalui Kementerian Kesehatan mengumumkan, saat ini terdapat 8 kasus varian SARS-CoV B.1.1.529 atau dikenal dengan Covid-19 varian Omicron terdeteksi di Indonesia.
Kasus pertama varian omicron ditemukan pada seorang pekerja kebersihan di Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran pada Kamis (16/12/2021).
Berselang dua hari, Kemenkes kembali mengumumkan ada dua pasien terkonfirmasi positif Covid-19 varian Omicron pada Sabtu (18/12/2021). Dua kasus baru itu didapatkan dari hasil pemeriksaan sampel lima kasus probable Omicron yang baru kembali dari luar negeri.
Pada Selasa (21/12/2021), terdapat dua pasien yang terdeteksi terpapar Covid-19 varian Omicron, dan saat ini telah menjalani karantina di Wisma Atlet, Jakarta.
Kemenkes kembali melaporkan 3 kasus baru Covid-19 akibat penularan varian Omicron. Tiga kasus tersebut berasal dari satu orang Pekerja Migran Indonesia (PMI) dari Malaysia dan dua orang PMI dari Kongo. Dengan demikian total kasus baru Covid-19 varian Omicron mencapai 8 orang pada Kamis (23/12/2021).
Akibatnya, pemerintah melalui Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan akan menambah masa karantina dari 10 hari menjadi 14 hari bagi masyarakat yang baru kembali dari luar negeri. Opsi ini dikaji setelah kasus Covid-19 berjenis B.1.1.529 atau Omicron masuk ke Indonesia.
Lantaran penularan varian Omicron sangat cepat, pemerintah melakukan berbagai upaya untuk mencegah penyebaran covid-19 yakni dengan menggencarkan vaksinasi Covid-19 bagi semua kalangan, hingga bagi anak usia 6-11 tahun.
Pemerintah pun mengimbau agar masyarakat yang tidak berkepentingan, untuk sementara waktu agar menunda melakukan perjalanan keluar negeri, lantaran khawatir saat kembali nanti akan berpotensi membawa Omicron ke Indonesia.
Meski begitu terdapat pergerakan penumpang di Bandara Soekarno-Hatta pada 18-19 Desember 2021 yang mencapai 100 ribu penumpang. Jumlah tersebut merupakan capaian tertinggi saat periode Natal dan Tahun Baru di masa pandemi Covid-19.
Lihat juga video “Headline Harian PosKota Edisi Jumat 24 Desember 2021”. (youtube/poskota tv)
Dibutuhkan ketegasan pemerintah dan peran serta masyarakat untuk mencegah penyebaran covid-19 varian Omicron di Indonesia.