Jamin Ketersediaan Stok Pangan dan Stabilitas Harga  Saat Nataru, Pemprov DKI Gandeng Berbagai Pihak

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) menggandeng berbagai pihak untuk menjamin tercukupinya stok pangan dan stabilitas harga di masa Natal dan Tahun Baru (Nataru).

Kepala Dinas KPKP DKI Jakarta, Suharini Eliawati mengungkapkan, untuk menjaga kecukupan stok pangan, pihaknya bersama BUMD dan Bulog berkolaborasi dengan para pelaku usaha dan organisasi perangkat daerah (OPD) terkait lainnya.

Adapun pihak yang terlibat menjaga ketersediaan stok pangan di DKI Jakarta meliputi Perum Bulog Divre DKI Jakarta - Banten, PD Dharma Jaya, PT. Food Station Tjipinang Jaya dan Perumda Pasar Jaya.

Diungkapkannya, untuk Perum Bulog Divre DKI Jakarta - Banten, melakukan pemenuhan stok pangan seperti beras, minyak goreng, gula pasir, tepung, daging sapi serta kerbau melalui Operasi Pasar KPSH Beras melalui Rumah Pangan Kita (RPK), Toko Pangan Kita (TPK), Pedagang Beras Eceran, Satgas OP KPSH dan Pedagang Besar atau Distributor.

"Perum Bulog Divre Jakarta-Banten juga menggunakan toko online untuk pendistribusian bahan pangan," ujar Suharini dalam keterangannya, Rabu (22/12/2021).

Sementara PD Dharma Jaya menggunakan food truck melakukan penjualan keliling ke tiap kelurahan untuk memenuhi kebutuhan daging sapi beku serta olahannya dengan harga berkisar Rp93 ribu sampai Rp101 ribu/kg, tergantung spesifikasi mutunya.

Kemudian PT. Food Station Tjipinang Jaya juga melaksanakan pasar murah dari tanggal 1 sampai dengan 31 Desember 2021 untuk menjual beras, minyak goreng, gula pasir, tepung terigu, susu UHT, kornet sapi dan sarden langsung ke kelurahan-kelurahan yang tersebar di 5 wilayah DKI Jakarta.

"Perumda Pasar Jaya melakukan optimalisasi operasional mesin Controlled Atmosphere Storage (CAS). Saat ini sudah terisi 8 ton bawang merah dan 200 kilogram cabe merah keriting. Perumda Pasar Jaya juga siap menyediakan bahan pangan melalui lokasi distribusi yang dikelolanya yaitu di 4 Jak Grosir, 34 Jak Mart dan 54 Mini DC," katanya.

Untuk ketersediaan atau stok pangan di DKI Jakarta saat ini sampai dengan tahun baru 2022 dapat dikatakan aman.

Suharini merinci, untuk stok beras yang ada di BULOG, PT. Food Station Tjipinang Jaya, dan Pasar Induk Beras Cipinang saat ini sekitar 475.009 ton.

Sementara stok daging sapi yang tersedia di PD Dharma Jaya, Bulog dan pelaku usaha saat ini 11.102 ton.