JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Para penyelidik misteri pesawat Malaysia Airlines MH370 mengeklaim temukan titik terang lokasi jatuhnya pesawat tersebut.
Dilansir dari Express.co.uk, Selasa (21/12/2021), penerbangan MH370 hilang dari radar pada 8 Maret 2014, tidak lama setelah lepas landas dari Kuala Lumpur menuju Beijing.
Hingga kini keberadaannya masih menjadi misteri yang belum terpecahkan.
Pernyataan para penyelidik tersebut merupakan harapan baru dalam memecahkan misteri hilangnya pesawat MH370, sejak 7 tahun silam.
Dari pihak penyelidik, Andre Milne, mengeklaim telah menemukan citra satelit dari apa yang digambarkannya sebagai 'peristiwa dampak' jauh di dalam hutan Kamboja, negara tetangga Indonesia.
Atas dasar itu, Andre menyatakan, bahwa ia dan timnya mungkin hampir memecahkan misteri pesawat MH370.
Diketahui, komunikasi terakhir awak MH370 sebelum jatuh, terekam di atas Laut Cina Selatan. Diperkiraan komunikasi tersebut terjadi sekitar 38 menit setelah lepas landas.
Tak lama setelah itu, pengendali lalu lintas udara atau ATC (Air Traffic Control) menyatakan kehilangan jejak pesawat.
Namun, pada saat yang bersamaan itu, MH370 masih terlacak oleh radar militer selama sekitar 1 jam.
Milne percaya, bahwa MH370 kemungkinan jatuh di atas Kamboja, yang terletak di timur laut Malaysia, di antara Thailand dan Vietnam.
Dugaan ini muncul setelah beberapa bukti menunjukkan pesawat yang hilang itu terakhir kali di-ping ke seluruh negeri tetapi informasi itu awalnya diabaikan.