ADVERTISEMENT

Banyak Identitas, Bisa Pusing 

Kamis, 16 Desember 2021 09:30 WIB

Share
Banyak Identitas, Bisa Pusing. (Kartunis/Poskota.co.id/Sental-Sentil/Ucha)
Banyak Identitas, Bisa Pusing. (Kartunis/Poskota.co.id/Sental-Sentil/Ucha)

KAKEK lagi merenung, atau melamun? ” tanya sang cucu kepada kakeknya di teras belakang rumah, sore kemarin.

Kakek : Bukan merenung atau melamun. Tapi kakek lagi nyocokin identitas kakek.

Cucu : Wah banyak banget kek identitasnya. Itu ada KTP, kartu BPJS, asuransi, paspor. Itu yang paling bawah apa kek” tanya sang cucu sambil menunjuk lembaran paling bawah.

Kakek: Ini NPWP ( Nomor Pokok Wajib Pajak).

Cucu: Terus itu yang tersembunyi apa kek, kok ada gambar perempuan?

Kakek: Hush... ini surat nikah.. sekarang disebut kartu nikah.

Cucu : Banyak sekali identitas kakek. Itu masih ada setumpuk . Belum lagi kartu pegawai, kartu ATM dan lain – lain. Ga bingung kek?

Kakek menjawab : Bingung sih tidak. Tapi kalau ada urusan yang bikin pusing.

Setiap urusan kartu identitasnya  lain–lain. Kalau ngurus itu, pakai yang itu. Kalau ngurus ini, pakai yang ini. Beda kartu beda nomor, padahal setiap orang sudah punya Nomor Induk Kependudukan (NIK), yang berbeda satu dengan lainnya.

Mestinya NIK bisa multiguna untuk segala usuran terkait dengan pelayanan pemerintahan. Mengenai kewajiban sebagai warga negara.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT