Ditugaskan Jokowi Dorong Pemda Percepat Vaksinasi, di Banda Aceh Mendagri Targetkan Vaksinasi 70 Persen Akhir Desember

Selasa 14 Des 2021, 17:29 WIB
Mendagri Muhammad Tito Karnavian saat tinjau vaksinasi di Banda Aceh. (foto Kemendagri)

Mendagri Muhammad Tito Karnavian saat tinjau vaksinasi di Banda Aceh. (foto Kemendagri)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian menegaskan Pemerintah mentargetkan vaksinasi Covid-19 dosis pertama sebesar 70 persen hingga akhir Desember 2021.

"Untuk mencapai target tersebut dibutuhkan peran Pemerintah Daerah agar mampu meningkatkan capaian vaksinasinya," ungkap Mendagri saat meninjau pelaksanaan vaksinasi meninjau vaksinasi massal di Banda Aceh Convention Hall, Kota Banda Aceh, Selasa (14/12/2021).

"Karena itulah kami berkunjung ke Aceh, tujuannya untuk itu (mempercepat vaksinasi)," ujarnya. Nantinya, lanjut Mendagri, pada awal Januari 2022 akan dilakukan evaluasi daerah mana saja yang berhasil memenuhi target vaksinasi.

Mendagri, salah satu pihak yang ditugaskan Presiden Joko Widodo (Jokowi)  untuk mendorong Pemda mempercepat vaksinasi. Selain Mendagri, juga ditugaskan Menteri Kesehatan, Kapolri, Panglima TNI, Kepala BIN, dan Jaksa Agung secara bersama dengan stakeholder lainnya bergerak mendorong percepatan vaksinasi.

Mendagri meminta kerja sama semua Pemda dalam meningkatkan cakupan vaksinasi. Pasalnya, vaksinasi merupakan salah satu langkah dalam menghadapi pandemi, melalui terbentuknya herd immunity atau kekebalan kelompok.

Di samping itu, hal ini merupakan ikhtiar bersama dalam menjaga pengendalian pandemi yang kian membaik.

"Untuk bisa mencapai itu, harus semua provinsi, semua kabupaten/kota bergerak bersama-sama. Selain untuk proteksi kita, juga untuk mempertahankan prestasi yang sudah bagus,” kata Mendagri.

Dalam peninjauan itu, Mendagri terlihat beberapa kali berdialog dengan peserta dan petugas vaksinasi untuk memastikan kelayakan masyarakat mengikuti vaksinasi.

"Saya memberikan apresiasi, kita melihat pelaksanaan vaksinasi di Convention Center ini seluruhnya sudah bagus sekali. Mulai dari pendaftaran, skrining, kemudian vaksinasinya, observasi, dan kemudian masuk kedalam sistem, nanti akan ter-connect dengan (aplikasi) Pedulilindungi,” puji Mendagri.

 Sementara itu, Gubernur Aceh Nova Iriansyah mengatakan, secara keseluruhan, vaksinasi di Provinsi Aceh masih berada di bawah 50%, kecuali Kota Banda Aceh yang telah melebihi target 70%.

Meski demikian, pihaknya berkomitmen untuk mendorong bupati/wali kota mempercepat vaksinasi. Terlebih, ia pun menjamin ketersediaan stok vaksin di daerahnya memadai.

Berita Terkait

News Update