Nahas! Teman Ungkap Kesaksian Santri yang Tewas Tertimbun Longsor di Lebak: Korban Sempat Sadar

LEBAK, POSKOTA.CO.ID - Seorang Santri Pondok Pesantren Salafi Darul Zawahir Kampung Cipendei, Desa Rangkasbitung Timur, Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, tewas tertimbun longsor pada Sabtu (11/12/2021) dini hari sekitar pukul 02.00 WIB.

Awalnya, sang santri dapat diselamatkan dari timbunan longsor oleh teman-temannya di Pondok Pesantren itu sekitar 02.30 WIB.

Namun, kata salah seorang santri, Cece Rahmatullah (21), korban menghembuskan nafas terakhir sekitar pukul 04.30 WIB, setelah tertimbun tanah longsor sekitar 30 menit lamanya.

Ia menambahkan, bahwa korban sendiri saat dikeluarkan dalam keadaan lemas, ia pun sempat sadarakan diri sekitar pukul 03.00 WIB.

"Korban sempet sadar, tapi meninggal pada 04.30 WIB," kata Cece saat ditemui.

Cece pun menjelaskan, bahwa saat kejadian dirinya dan para santri lainnya, termasuk korban sendiri, tengah beristirahat usai mengajar ngaji.

Namun, dirinya dikagetkan dengan suara gumuruh yang ternyata merupakan longsor dari arah kobong atau tempat tidur korban.

"Semuanya langsung keluar saat suara gumuruh itu, dan pas kita cek kobong korban sudah jebol ditimpa longsor. Korban sendiri tidur sendiri," jelasnya.

"Kita pun langsung masuk ke kamar korban dan menolongnya karena korban sudah tertimbun," tambahnya.

Katanya, korban sendiri saat ini sudah dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan oleh pihak keluarga.