Survei Capres Top Of Mind dari Kalangan Gubernur, Anies Urutan Pertama, Ganjar Pranowo Malah Keempat, Edy Rahmayadi Meroket

Kamis 09 Des 2021, 04:42 WIB
Tamil Selvan, Ketua Forum Politik Indonesia. (foto: ist)

Tamil Selvan, Ketua Forum Politik Indonesia. (foto: ist)

TANGERANG, POSKOTA.CO.ID - Forum Politik Indonesia melakukan rilis hasil survei 'top of mind' dari kalangan Gubernur atau kepala daerah di Indonesia yang berpotensi menjadi calon presiden (capres) 2024.

Dari nsurvei ini, Anies berada di urutan pertama, justru Ganjar Pranowo di urutan keempat, dan Gubernur Sumatera Utara (Sumut)  Edy Rahmayadi meroket di urutan kedua.

Survei yang digelar pada 29 November hingga 3 Desember 2021 tersebut melibatkan 1.537 responden berusia diatas 17 tahun. 

Metode survei menggunakan metode simple random samplimg dengan toleransi kesalahan sekitar 2,5% dan tingkat kepercayaan 95%.

Berbeda dengan hasil survei capres yang beredar selama ini, hasil survei kali ini justru menempatkan posisi Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi meroket yakni berada di posisi kedua dengan perolehan 18,3%. 

Di posisi pertama ada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dengan 22,9% dan disusul posisi ketiga oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dengan 13,1%. Ganjar Pranowo justru di posisi keempat dengan persentase 10,7%, dan ada Gubernur Papua Lukas Enembe dengan 7,4% diurutan kelima.

Ketua Forum Politik Indonesia Tamil Selvan menjelaskan bahwa hasil survei ini memperlihatkan bahwa tokoh kepala daerah diluar Jawa juga memiliki kompetensi menjadi calon presiden di 2024.

"Selama ini, politik kita itu terkoptasi dengan calon dari pulau Jawa, seolah Indonesia ini hanya Pulau Jawa. Survei ini secara jelas menunjukan bahwa 10 Top of Mind itu justru 7 diantaranya adalah kepala daerah dari luar Jawa, bahkan Edi Rahmayadi ada diposisi kedua dan Lukas Enembe ada di posisi kelima," ungkap Komunikolog ini pada Poskota, Rabu (8/12/2021).

Kang Tamil panggilan akrabnya mengatakan bahwa 3 hasil survei teratas diraih oleh kepala daerah yang bukan politisi. Menurutnya hal ini menunjukan potensi pribadi para tokoh tersebut yang akan lebih maksimal jika didukung partai politik dalam kontestasi pilpres 2024.

"Kalau kita lihat 3 peringkat teratas justru bukan kader partai. Bisa dibayangkan jika kemudian pengaruh mereka ditambah oleh potensi elektoral partai politik, tentu akan luar biasa," jelasnya.

Lebih lanjut menjawab pertanyaan terkait posisi Ganjar Pranowo yang dibawah Anies Baswedan, Edi Rahmayadi, dan Ridwan Kamil. Kang Tamil menjawab bahwa secara implementasi nama Ganjar terkatrol naik karena pengaruh framing media yang menjadikannya kompetitor Puan dalam internal PDIP.

Berita Terkait

News Update