BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Terkonfirmasi positif salah satu warga di kota Bekasi yang sebelumnya mengunjungi negara Turki, hal tersebut membuat Dinas Kesehatan Kota Bekasi bergerak cepat.
Menurut Kepala Dinas Kota Bekasi, Tanti Rohilawati, setidaknya ada sekitar belasan orang kerabat dari orang yang sebelumnya pulang dari Turki.
Sebelumnya menurut informasi yang dihimpun oleh Poskota.co.id, bahwa terdapat jenis varian baru Covid-19, yaitu Omicron, yang telah menyebar ke sejumlah negara.
Varian tersebut telah melanda Afrika Selatan, hingga menyebar ke negara di Asia, salah satunya dua negara tetangga Singapura dan Malaysia.
Serta diketahui varian baru bernama Omicron atau (B.1.1.529) ini sangat berpotensi lebih menular dibandingkan virus corona varian lainnya, seperti Delta.
Tanti Rohilawati mengungkapkan, jika satu orang dari belasan warga Bekasi tersebut terkonfirmasi positif, sementara belasan orang lainnya dinyatakan negatif.
Hal tersebut, kata Tanti, jika pihak Dinkes Kota Bekasi sebelumnya telah melakukan tracing dan tracking erat.
"Yang dari Turki Isoman selama 14 hari, lainnya tidak, itu kita Tracing ada diatas 15 semuanya negatif, cuman saya tetap tolong pantau dahulu kemudian lakukan pemeriksaan secara periodik," ujar Kadinkes Kota Bekasi, Tanti Rohilawati, Selasa (07/12/2021).
Terkait timbulnya gejala lainnya dari seorang warga yang tengah pulang dari Turki tersebut dan terkonfirmasi positif Covid-19, Tanti menyatakan bahwa pihaknya tengah melakukan pendalaman dan akan fokus pada hasil dari laporan yang ia terima.
"Sekarang itu pada umumnya tetap si ada gejala bagaimanapun juga ada, cuman ini (saya) belum mendalami dan datanya ada di dinkes dan sekilas (saya) langsung kesini sedang bikin laporan, terus ada disposisi yang dari turki yang baru balik dan dilihat hasilnya negatif dan diliat kesitu saja fokusnya," pungkasnya (Kontributor/Ihsan Fahmi)