DEPOK, POSKOTA. CO. ID - Warga pengungsi erupsi gunung Semeru di Jawa Timur, saat ini sudah mulai terserang penyakit dan membutuhkan bantuan tenaga kesehatan.
Hal ini diutarakan langsung Komandan Lapangan Sekolah Relawan, Rizky Ilham Ramadhan yang akrab disapa Rizky (25).
Menurutnya, berdasarkan laporan langsung dari lokasi pos relawan Supiturang, Kecamatan Pronojiwo Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, hari ini cuaca cerah dan beberapa kali Gunung Semeru masih suka mengeluarkan lava pijar.
Rizki menuturkan sesekali warga yang mengungsi di tempat pengungsian mencoba menengok kondisi rumah mereka yang kosong.
"Masih suka ada erupsi susulan. Dan yang paling parah terkena di desa Sumber Wuluh Kecamatan Candipuro meski bersebrangan dengan Desa Sapiturang karena jembatan Gladak Perak sebagai penghubung dua desa putus jika mau ke lokasi harus mutar melewati tiga kabupaten yaitu Malang, Probolinggo dan Kabupaten Lumajang dengan estimasi empat jam jarak jempuh," ujarnya kepada poskota.co.id melalui sambungan telepon langsung dari lokasi kejadian, Selasa (7/12/2021) siang.
Selain itu kondisi terkini para pengungsi tersebar di tiga tempat yaitu SDN 4 Supiturang, Kantor Desa Oro-Oro Ombo dan Masjid Nurul Jadit, mulai mengeluhkan sakit batik, sakit tenggorokan, sesak napas dan masuk angin.

Masjid lokasi penampungan pengungsi kekurangan alas untuk tempat tidur.(Ist)
"Beberapa hari ini warga menghirup abu vulkanik berdampak pada kesehatan yang menurun dan berdampak bisa sakit. Bantuan yang paling dibutuhkan para pengungsi sekarang ini adalah air bersih dan MCK, genset karena listrik masih padam, obat-obatan dan tenaga kesehatan sangat dibutuhkan. Untuk logistik di pos masih sangat cukup. Selain itu untuk anak-anak membutuhkan pampers, selimut, susu dan makanan ringan yang sehat, " tuturnya.
Sebagai tim relawan Rizky dibantu dengan sembilan orang lainya mencoba berusaha mencari orang hilang di area penambang pasir namun tidak bisa karena terhalang situasi menuju kelokasi sudah tidak memungkinkan.
"Kondisi kali yang dialiri lahan dingin kondisi masih panas tidak bisa dilewati. Sama pemerintah setempat sudah di tutup dilarang lintas. Selain itu jika menunggu dingin harus menunggu waktu selama lima bulan, " ungkapnya.
Dalam membantu proses evaluasi, Rizky akan mendapatkan bantuan kekuatan personil dari Sekolah Relawan Depok untuk pos di Malang mengirim bantuan ke lokasi bencana Gunung Semeru.
"Jumlah warga yang sudah dievakuasi untuk Desa Candipuro ada terhitung dari kemarin sudah ada 2.970 jiwa. Dan untuk di Kecamatan Pronojiwo datanya masih belum update, " tutupnya.
"Rencana Pa Presiden RI siang ini akan meninjau lokasi desa sumber wuluh paling parah akibat erupsi gunung Semeru. " (angga)