JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Bus TransJakarta kembali mengalami insiden kecelakaan di Jalan Taman Margasatwa Raya, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
Kali ini, insiden kecelakaan tersebut menyebabkan tewasnya seorang pejalan kaki.
Menurut Rachmat, seorang rekan korban yang kebetulan berada tak jauh dari lokasi kejadian.
Insiden bus TransJakarta yang menabrak seorang pejalan kaki di Jalan Taman Margasatwa Raya, Jakarta Selatan, terjadi sekitar pukul 22.00 WIB dengan kondisi gemericik hujan.
"Yang saya tahu, almarhum RH sebelum kejadian itu pergi ke ATM diantar oleh salah satu teman divisinya. Sekitar jam 10 malem lah perginya, lagi turun hujan juga", kata Rachmat kepada Poskota.co.id saat ditemui di dekat SMK 57 Jakarta, Selasa (7/12/2021) sore.
Korban sendiri, merupakan rekan kerja Rachmat pada divisi yang berbeda di salah satu perusahaan suku cadang yang berdomisili tidak jauh dari Tempat Kejadian Perkara (TKP).
"Saya sih kenal namanya aja, kalo kenal deket mah enggak. Lagian, dia (korban) juga baru kerja di sini sekitar 3 hari lah" tutur Rachmat.
"Kalo karakternya sih saya juga belum tahu banget. Anaknya sih biasa aja, gak neko-neko. Ya kaya karakter orang baru masuk kerja aja sih," sambungnya.
Ketika ditanya perihal kronologi insiden, ungkap Rachmat.
Saat itu, RH menyeberang tanpa menyadari adanya bus TransJakarta yang melaju cukup kencang dari arah selatan menuju ke arah utara.
Selain itu tambahnya, di lokasi tersebut juga memang minim akan penerangan.
"Ya itu yang tadi saya omongin. Awalnya RH ini keluar ke ATM sama temennya. Tapi dia nyeberang gak lewat jembatan, dia nyeberang lewat pager yang bolong. Selesai dari ATM dia nyeberang lagi lewat pager, terus dari arah selatan emang ada busway cukup kenceng lah majunya. RH diklaksonin, diteriakin sama saya sama temennya kayak yang gak denger aja gitu. Istilahnya kupingnya kayak ada yang nutupin, setan budeg lah istilahnya. Akhirnya ya RH ketabrak sama busway pas lagi nyeberang," paparnya.
Sementara itu, tak jauh berbeda dengan penjelasan Rachmat. Kepala Divisi Sekretaris Korporasi dan Humas PT Transjakarta, Angelina Betris mengatakan, kronologis insiden kecelakaan bus Transjakarta yang terjadi pada Senin (6/12/2021) malam itu.
Menurut keterangan pengemudi kami, kecelakaan terjadi karena diakibatkan adanya seseorang yang menyeberang tidak sesuai tempat.
Korban menyeberang melalui sela pagar pembatas jalur bus.
"Dari keterangan pengemudi armada bus bernomor lambung SAF035. Diketahui bahwa korban menyeberang jalan secara tiba-tiba dan tidak menggunakan Jembatan Penyeberangan Orang (JPO), tetapi melalui sela-sela pagar pembatas ketika bus melintas di jalur Transjakarta setelah halte SMK 57," kata Betris seperti dikutip dari siaran pers PT TransJakarta, Selasa (7/12/2021). (cr10)