Hingga pada Papernas 2021 kemarin, pasangan Handayani-Fauzi Saputra ini diutus mewakili Provinsi Banten untuk mengikuti Paprnas di Papua dan berhasil mengalahkan tuan rumah dan kontingen-kontingen dari daerah lainnya.
"Alhamdulillah kami dapat medali emas kemarin pas Papernas di Papua," ucapnya.
Atas prestasi itu, Handayani-Fauzi kemudian mendapat kado spesial dari Gubernur Banten Wahidin Halim (WH) berupa uang kadeudeuh sebesar Rp40 juta yang dibagi dua dengan Fauzi.
"Uangnya masih di tabung, mau buat ngebenerin rumah tapi masih tanggung. Dikumpulin aja dulu," ungkapnya.
Saat ini Handayani masih aktif mengajar di SLB Alkautsar di Kota Cilegon untuk tingkat SMP dan SMA. Di sekolah ini Handayani mengajar anak-anak spesial yang dengan penyandang tuna grahita atau kelambatan inteligensia.
"Kepada anak-anak didik saya di sekolah, saya selalu mengajarkan optimisme dan harapan kepada mereka. Karena sejatinya, kekurangan yang kita miliki ini, ada kelebihan yang Tuhan berikan kepada kita, dan itu harus kita optimalkan," pesannya. (kontributor Banten/luthfillah)