JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Direktur Utama PT Transjakarta, Mochamad Yana Aditya menyebutkan sebanyak 502 kecelakaan yang melibatkan bus TJ sejak Januari- Oktober 2021.
Dalam waktu tersebut, priode Januari yang terbanyak hingga 75 kasus terjadi.
"Meski demikian terjadi penurunan di bulan Oktober yang hanya terjadi sebanyak 27 kasus," ucap Yana dalam rapat dengan Komisi B DPRD DKI Jakarta, pada Senin (6/12/2021).
Lebih lanjut dirinci Yana, bahwa selama priode Januari - Oktober 2021 kasus terendah kecelakaan yang melibatkan bus TJ ada pada bulan Agustus sebanyak 22 kasus.
Adapun pada kecelakaan itu, terbagi menjadi 2 jenis atau katagori.
"Jadi kecelakaan itu ada yang merupakan Transjakarta menabrak bidang tertentu atau subjek tertentu, jadi kita menabrak," paparnya.
Sementara itu, berdasarkan lawan tabrak dan jenis kecelakaan yang terjadi Transjakarta, sebanyak 12 persen sebagai korban (diserempet , ditabrak).
Sedangkan, lebihnya atau 88 persen sebagai pelaku atau subjek .
Terkait banyaknya kasus kecelakaan yang terjadi, Yana pun melakukan pembenahan keselamatan bekerja dengan menggandeng Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT).
Kemudian melakukan audit terhadap sejumlah aspek.
"Antara lain, kondisi jalan dan rute, kondisi pengemudi dan kondisi berkendara, kondisi yang mencakup perawatan dan pemeliharaan serta pembenahan SMK3 (Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja)," jelasnya.
Lihat juga video “61 Kilogram Sabu Diamankan Polisi dari Empat Tersangka Jaringan Internasional”. (youtube/poskota tv)
Sebelumnya, dalam tiga bulan terakhir setidaknya ada dua kasus besar kecelakaan Transjakarta. Pertama, pada Senin (25/10/2021) yang melibatkan dua armada di Jalan MT Haryono, Kecamatan Jatinegara.
Dalam kecelakaan yang terjadi depan Halte Transjakarta Cawang Ciliwung itu, satu penumpang dan sopir tewas di lokasi kejadian, sementara puluhan lainnya luka.
Kedua, pada Kamis (2/12/2021) sekira pukul 13.30 WIB unit Bus Transjakarta berpelat nomor B-7069-PGA menabrak Pos Lalu Lintas (Lantas) PGC Cililitan di Jalan Mayjen Sutoyo, Kecamatan Kramat Jati. (deny)