ADVERTISEMENT

Warga Diminta Waspada Banjir Rob, 2-9 Desember Kawasan Pesisir Jakarta Diprediksi Puncak Air Pasang Maksimum

Kamis, 2 Desember 2021 20:14 WIB

Share
Banjir rob rendam permukiman warga Muara Angke, Kelurahan Pluit, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara beberapa waktu lalu. (foto: yono)
Banjir rob rendam permukiman warga Muara Angke, Kelurahan Pluit, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara beberapa waktu lalu. (foto: yono)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini banjir rob wilayah pesisir utara Jakarta yang diprediksi mulai tanggal 2 sampai 9 Desember 2021.

Sedangkan puncak air pasang maksimum air laut terjadi pukul 08.00 sampai 12.00 WIB. 

Warga diminta waspada potensi banjir rob, karena pada 2-9 Desember untuk kawasan Pesisir Jakarta diprediksi akan terjadi air pasang maksimum. 

Atas dasar informasi tersebut, Wali Kota Jakarta Utara, Ali Maulana Hakim meminta kepada warga pesisir utara Jakarta untuk tetap waspada dan siaga dengan adanya fenomena pasang maksimum air laut. 

"Sudah kita antisipasi dengan semua jajaran termasuk masyarakat baik itu aktivasi, pengecekan pompa, saluran air, dan pintu-pintu air di lokasi yang berpotensi terjadinya banjir rob seperti halnya di wilayah Kecamatan Penjaringan mulai dari Kamal Muara sampai Muara Angke," jelas Ali, Kamis (2/12/2021). 

Pihaknya juga telah meneruskan informasi tersebut ke masyarakat untuk diwaspadai dan melakukan langkah antisipasi.

Apabila genangan rob cukup tinggi, pemerintah kota Jakarta Utara telah menyiapkan jalur evakuasi dan lokasi penampungan.

"Namun, sebelumnya kita sudah meminimalisir dampak dari rob dengan memfungsikan pintu-pintu air dan pompa," ungkapnya. 

Menurutnya, potensi rob di pesisir Jakarta diakibatkan adanya fase bulan baru, peningkatan curah hujan yang disertai angin kencang.

"Antisipasi dampak dari pasang maksimum air laut serta memperhatikan update informasi cuaca maritim dari BMKG. Mudah-mudahan ini bisa teratasi sehingga aktivitas warga bisa tetap berjalan," imbau Walikota. (*)
 

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT