ADVERTISEMENT

Catat, Jangan Sembarangan Ucap Kosakata Bahasa Indonesia Ini di Jepang!

Selasa, 30 November 2021 17:49 WIB

Share
Perbedaan bahasa antarnegara. (foto: iqbal)
Perbedaan bahasa antarnegara. (foto: iqbal)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Kemampuan berbahasa asing merupakan suatu kelebihan. Namun, terdapat kosakata Bahasa Indonesia, yang tak boleh sembarangan diucapkan di Jepang.

Bahasa merupakan kemampuan berkomunikasi dengan tanda, yang dimiliki manusia dengan manusia lain. Tanda tersebut dapat berupa gerakan ataupun kata-kata.

Secara fungsinya, bahasa adalah alat berinteraksi, alat untuk berfikir, dan sebagai penyalur arti kepercayaan di masyarakat.

Perbedaan bahasa yang terjadi di dunia ini disebabkan oleh isolasi budaya yang sudah terjadi sejak nenek moyang. Begitu pula yang terjadi dengan Bahasa Jepang dan Indonesia.

Sebagai negara yang pernah menjajah Indonesia, Jepang dengan kebudayaan aslinya tentu masuk dan bercampur dengan Budaya Indonesia. Namun, hal ini ternyata tak sepenuhnya terjadi di dalam kosakata kedua negara tersebut.

Artikel ini berisikan beberapa kosa kata Bahasa Indonesia, yang tidak boleh sembarangan diucapkan di Jepang. 

Dilansir dari Jpninfo, berikut di antaranya:

1. Cincin

Sekilas tak ada yang salah dengan kata cincin di dalam Bahasa Indonesia. Menurut KBBI, cincin adalah perhiasan yang melingkar di jari.

Sedangkan, Anda harus berhati-hati saat di Jepang. Karena di dalam bahasa Jepang, cincin berarti alat kelamin laki-laki.

Halaman

ADVERTISEMENT

Reporter: Ibriza Fasti Ifhami
Editor: Yulian Saputra
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT