ADVERTISEMENT

Dinas Ketapang Kota Bekasi Kelola Peternakan Kambing di 37 Kelurahan

Kamis, 25 November 2021 23:28 WIB

Share
Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi saat mengunjung program pengelolaan kambing dari Dinas Ketahanan Pangan, Peternakan dan Perikanan, di Kelurahan Pedurenan, Kecamatan Mustika Jaya, belum lama ini.
Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi saat mengunjung program pengelolaan kambing dari Dinas Ketahanan Pangan, Peternakan dan Perikanan, di Kelurahan Pedurenan, Kecamatan Mustika Jaya, belum lama ini.

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

BEKASI, POSKOTA.CO.ID-- Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (Ketapang) Kota Bekasi melakukan program pengelolaan peternakan kambing atau domba di 11 kecamatan dan 37 kelurahan sebagai langkah pengembangan usaha warga.

Pengelolaan peternakan kambing atau domba melalui Dinas Ketapang Kota Bekasi berjumlah sekitar 100 Kelompok atau 100 kandang dalam pengelolaan di Kota Bekasi.

Dalam kunjungannya ke salah satu pengelolaan peternakan kambing atau domba di daerah Kelurahan Padurenan Kecamatan Mustika Jaya, Selasa (23/11/2021), Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi bersama Kepala Dinas Ketapang Kota Bekasi, Herbet Panjaitan, melihat salah satu kondisi kambing yang dikelola oleh Darmansyah, salah satu warga Mustika Jaya.

Dalam kesempatan itu, Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi, memberikan Darmansyah satu ekor kambing jantan dengan 10 ekor kambing betina.

Rahmat Effendi berharap dari pengelolaan itu ada pengembangan dari setiap induk kambing atau domba menjadi domba atau kambing yang terbaik dan bisa dijual belikan dalam kondisi sehat di pasar.

Pengelolaan peternakan kambing atau domba ini merupakan adopsi usai Wali Kota Bekasi melakukan kunjungan kerja atau studi banding ke Kota Sleman.

Kota Sleman merupakan penghasil peternakan terbaik dengan sistem kandang yang tidak mengganggu indera penciuman di masyarakat serta pengeolaan kotoran dari hewan tidak meresahkan warga sekitar.

Akan tetapi, Wali Kota Bekasi memberikan usul untuk kandang agar dibuat setradisional mungkin dengan menggunakan bambu atau kayu. 

Dengan begitu, katanya, alokasi dana tersebut bisa dibelikan induk kambing atau domba lagi sehingga masyarakat bisa merasakan daya saing dari pengelolaan peternakan tersebut.

Kepala Dinas Ketapang Kota Bekasi Herbet Panjaitan mengatakan, untuk para pengelola peternakan kambing atau domba ini diberikan subsidi juga untuk bahan pakan kambing dan domba, seperti pakan konsentratnya sebanyak dua ton dan rumput bibit odot 10 kilogram per kelompok. 

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT