ADVERTISEMENT

Dicopot Sebagai Sekjen Satkar Ulama Golkar, Ashraf Ali: Ilegal Tidak Melalui Pleno! 

Sabtu, 20 November 2021 13:20 WIB

Share
Ashraf Ali.(ist)
Ashraf Ali.(ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Menjelang Muktamar Satuan Karya (Satkar) Ulama Partai Golkar VI yang akan digelar pada Desember 2021 nanti, muncul gejolak di ormas ulama partai berlambang beringin tersebut.

Pemicunya Ketua DPP Satkar Ulama Ali Yahya secara sepihak mencopot jabatan Sekjen Satkar Ulama yang dipegang Ashraf Ali.

Ali Yahya menunjuk Syamsurachman sebagai Plt Sekjen Satkar Ulama atas persetujuan Ketua Dewan Pembina Satkar Ulama Akbar Tanjung.

Merespons hal tersebut, Ashraf Ali menilai pencopotan tersebut keputusan pribadi Ali Yahya dan melanggar aturan organisasi.

"Pencopotan ilegal karena tidak melalui pleno dan tidak ada alasan kuat," kata Ashraf saat dihubungi, Jumat (19/11/2021) malam.

Ashraf juga meminta Satkar Ulama Indonesia Provinsi Seluruh Indonesia mengabaikan keputusan pergantian Sekjen Satkar Ulama tersebut.

Ashraf mengaku sudah berkomunikasi dengan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto terkait pencopotan jabatan Sekjen Satkar Ulama.

"Ketum Golkar tidak menyetujui pergantian, karena harus melalui muktamar," kata Ashraf.

Ashraf menduga pencopotan tersebut terkait pelaksanaan muktamar. Karena pemilik suara mengadang-gadang Ashraf menjadi ketua umum menggantikan Ali Yahya yang dianggap melempem.

"Saya berusaha dijegal maju dalam muktamar," demikian Ashraf.(deny)

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT