BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Sempat viral disosial media karena aksi jambret handphone warga yang tengah mengendarai motor di perumahan Wahana Pondok Gede, Jatisari,Jatiasih Selasa (09/11/2021) lalu, pelaku berinisial DDJ (25) menyerahkan diri ke mapolsek Jatiasih, Bekasi.
Pelaku diantarkan langsung oleh orang tuanya,. Ia menyerahkan diri karena ketakutan diburu oleh polisi.
"Pelaku berinisial DDJ, datang menyerahkan diri, diantarkan orang tuanya Dasuki (47)," ucap Kompol Abriansyah Harahap dalam keterangan tertulis nya, Rabu (17/11/2021)
Kompol Abriansyah Harahap, mengungkapkan jika peristiwa penjambretan yang terjadi, pada 9 November lalu. DDJ berperan sebagai Joki.
Diketahui jika, tersangka DDJ (25) merupakan wargakelurahan Jatirahayu, Pondok Melati, Bekasi.
Pada kasus penjambretan tersebut, Satuan Reskrim Polsek Jatiasih, mengamankan beberapa barang bukti yang berupa motor dan Handphone.
"Barang bukti yang kita amankan dari aksi tersebut, yaitu motor honda beat warna merah, hp merk real mi warna hijau tosca," sambung nya
Daripada tersangka kini disangkakan dengan pasal pencurian dan pemberatan, 363 KUHP, dengan nomor LP/624/XI/2021/Spk jt asih.
Sementara itu, pelaku lainnya yang bertindak sebagai eksekutor, Merampas Handphone korban, kini telah dibekuk oleh Resmob Polda Metro Jaya. Dan kini kasusnya telah dilimpahkan ke Ditreskrimum Polda Metro Jaya.
"Penanganan tersangka kini telah di limpahkan ke direktorat kriminal umum Polda metro jaya," pungkasnya.
Sebelumnya, viral di sosial media, kedua Pelaku menjambret Hp ibu dan anaknya yang sedang mengendarai sepeda motor di komplek Wahana Pondok Gede II, blok T, Jatisari, Jatiasih.
Saat berpapasan tersebut, pelaku langsung merampas hape korban, dan melarikan diri.
Insiden tersebut juga, mengakibatkan security Bernama Asep, terpental karena tertabrak motor yang dikendarai pelaku yang melarikan diri. (kontributor Bekasi/ihsan fahmi)