Pelaku yang Cabuli Belasan Bocah di Lenteng Agung, Ternyata Guru Bahasa Inggris di Jakut, Kini Rumahnya Diserbu Warga

Selasa 16 Nov 2021, 20:34 WIB
Lokasi rumah pelaku yang cabuli belasan bocah di Lenteng Agung. (foto: adji)

Lokasi rumah pelaku yang cabuli belasan bocah di Lenteng Agung. (foto: adji)

"Iya babak belur namanya dihajar warga. Saya aja yang jagain sempat kena pukul. Karena pelaku megangi pelaku. Dia terdorong, saya kan juga ikut," ujar Ketua RW 08, Raden Taufik saat ditemui di lokasi, Selasa (16/11/2021).

Menurut Taufik, beruntung ada warga yang membantu mengamankan pelaku dengan membawanya menggunakan motor ke pos RW.

Pelaku kemudian diserahkan ke polisi yang juga tiba di pos RW 08. "Jadi saat di sana belom ada polisi. Polisi itu pas pelaku sudah ada di pos RW.

Itu kalau tidak diamanin tidak tau dah kondisi pelaku seperti apa. Iya termasuk saya juga. Pukulan warga kenceng-kenceng," kata Taufik.

Taufik menceritakan, F merupakan warga pendatang yang tinggal di wilayahnya sudah cukup lama. Bahkan F sudah tercatat merupakan warga Camat Gabun 1, Lenteng Agung, Jagakarsa, Jakarta Selatan.

Selama ini F berprofesi sebagai dosen tepat setelah menyelesaikan pendidikan Magister.  Dia mengajar di salah satu universitas di Jakarta.  "Tapi kan kalau kelainan seks itu tidak berlaku latar pendidikan meski dia S2," ucap Taufik.

Taufik sebelumnya menjelaskan, dugaan pencabulan itu terbongkar setelah adanya warga berramai-ramai mendatangi rumh F.  Dia .mendapatkan kabar dari Ketua RT 07, Bustomi yang menginformasikan mengenai situasi dan kondisi warganya itu langsung menuju ke lokasi.

"Saya data ke lokasi sudah ramai warga di rumah pelaku. Kemudian saya jaga di depan pintu. Akhirnya warga masuk ke kontrakan melalui pintu belakang.  Dan pelaku dibawa keluar dikroyok," kaya Taufik.

Taufik sempat menghalangi warga yang memukuli pelaku.  Dia bahkan terkena pukul oleh warga.  "Saya juga kena pukul pas mengalau warga. Karena saya sambil menunggu aparat, akhirnya pelaku telepas dan akhirnya pelaku kita bawa ke kantor RW," ucapnya Taufik.

Kapolsek Jagakarsa Kompol Endang Sukmajaya mengatakan, pihaknya mendapatkan informasi adanya laporan dari masyarakat seorang pelaku pelecehan seksual diamankan warga.

Kejadian tersebut terjadi sekira pk. 22:00 malam. “Kami dapat informasi dari masyarakat adanya pelaku pelecehan seksual lalu anggota cek ke lokasi langsung diamankan dari kepungan massa,” ungkap kapolsek dikonfrimasi Selasa (16/11) pagi.

“Korbannya rata-rata anak-anak di bawah umur dan laki. Pelaku saat ini sudah dilimpahkan ke Polres Jakarta Selatan ditangani Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA),” ucap Kapolsek. (*) 

Berita Terkait
News Update