ADVERTISEMENT

Vaksinasi di Kelurahan Kemayoran Tembus Angka 80 Persen, Gerakan 3T Terus Digencarkan

Senin, 15 November 2021 11:11 WIB

Share
Lurah Kemayoran, Rachmat Fajar (tengah) dalam acara Talkshow Poskota.(ahmad Tri Hawari)
Lurah Kemayoran, Rachmat Fajar (tengah) dalam acara Talkshow Poskota.(ahmad Tri Hawari)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Vaksinasi Covid-19 di Kelurahan Kemayoran, Jakarta Pusat, sudah mencapai 80 persen lebih. Angka ini berdasarkan data Dukcapil dan catatan Dasawisma.

Tinggal sekitar 1.000 warga yang belum divaksin, sebagian besar karena memiliki.penyakit bawaan (komorbit).

Hal ini terungkap dalam acara Talkshow Poskota dengan tema 'Vaksin Melindungi Kita, Tetap Jaga Prokes dengan 3 M', di Kelurahan Kemayoran, Jakarta Pusat. Acara ini diisi oleh pembicara Lurah Kemayoran, Rachmat Fajar, dipandu oleh Wakil Pemimoin Umum Poskota, Hj. Irdawati.

Rachmat Fajar mengungkapkan, warga  Kelurahan Kemayoran, berjumlah 25.800 tinggal sekitar 1.000 orang yang belum divaksin. Itu pun karena kendala medis. "Percepatan vaksinasi maksimal dilakukan dengan berbagai upaya. Alhamdulillah target 80 persen sudah terlampaui," ungkap Rachmat.

Keberhasilan ini menurut Lurah Kemayoran, berkat soliditas 3 Pilar serta semua elemen masyarakat. Kegiatan vaksinasi juga terbantu dengan adanya sentra-sentra vaksin kerjasama dengan instansi terkait seperti Polri, TNI, pihak swasta dan lainnya. 

"Berbagai strategi kami lakukan untuk percepatan vaksinasi. Sentra-sentra vaksin kami sediakan, masyarakat kami sambangi dan kami edukasi supaya jangan ragu untuk segera vaksin," sambung Rachmat.

"Strategi lain, kami akan laksanakan vaksinasi malam hari supaya warga yang belum divaksin segera mengikuti vaksinasi," sambung Lurah. Sama seperti wilayah lainnya, menurut Rachmat hambatan yang dihadapi untuk mencapai angka 100 persen, adalah banyak warga ber-KTP Kemayoran namun berdomisili di daerah lain.

Menyangkut soal sikap warga yang emggan divaksin, aparat 3 Pilar dan semua elemen bahu membahu berupaya menyadarkan warga dan melakukan edukasi di setiap kesempatan, juga door to door. Petugas Bhabinkamtibmas, Babinsa, Kader PKK, LMK, Karang Taruna, RT dan RW turun ke lapangan. Warga diberi edukasi agar paham pentingnya untuk vaksinasi  Covid-29, serta menangkal hoaks.

"Vaksinasi telah melampaui angka 80 persen. Tapi bukan berarti kita sudah aman," sambung Rachmat.

Unsur 3 Pilar Kemayoran terus mengingatkan warga supaya tetap mematuhi protokol kesehatan. Selain itu gerakan 3T (testing, tracing, treatment) tetap dilaksanakan untuk melacak wrarga yang terpapar virus corona. Di akhir acara, Lurah mengimbau warga untuk sama-sama waspada akan ancaman Covid-19.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT