ADVERTISEMENT

Hari Pahlawan, Pelajar Kabupaten Serang Gelar Festival Menari Heroik

Rabu, 10 November 2021 15:51 WIB

Share
Salah satu kelompok pelajar SMP menampilkan tari ringkang jawari dalamfestival yang digelar Dindikbud Serang. (foto: ist)
Salah satu kelompok pelajar SMP menampilkan tari ringkang jawari dalamfestival yang digelar Dindikbud Serang. (foto: ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

SERANG, POSKOTA.CO.ID - Dalam rangka memeriahkan peringatan Hari Pahlawan, puluhan kelompok pelajar SD dan SMP melakukan tarian heroik pada Festival Tari Ringkang Jawari, Rabu (10/11/2021).

Festival diadakan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kabupaten Serang bertujuan untuk melihat implementasi hasil dari workshop guru seni budaya. 

Kepala Bidang Kebudayaan Dindikbud, Beni Kusnandar mengatakan, tarian ringkang jawari ini merupakan gagasan dari Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah yang penciptanya adalah Dosen Fakultas Seni Pertunjukan Untirta. 

Tarian ringkang jawari memang heroik, lantaran memiliki makna menggambarkan wanita Banten yang berjuang dalam mensejahterakan masyarakat Banten. 

"Tarian ringkang jawari ini menggunakan Almadad dan diiringi lagu, alat itu biasanya digunakan untuk permainan debus. Meski heroik, tetap tidak melupakan naluri kewanitaannya," kata Beni kepada wartawan di sela-sela festival.

Beni menuturkan, festival ini selain memperingati Hari Jadi Kabupaten Serang dan Hari Pahlawan, pihaknya ingin juga melihat dan mengevaluasi hasil dari workshop yang telah digelar bersama guru seni SD dan SMP belum lama ini.

"Jadi seperti apa implementasinya yang diterapkan kepada anak didiknya? Gurunya dilatih dan muridnya dilatih, terus kami festivalkan," tuturnya.

 

Lihat juga video “Pohon Pisang Unik, 1 Tandan Terdapat 2 Jenis Pisang”. (youtube/poskota tv)

 

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT