Gak Habis Pikir! Guru Ngaji Ngaku Cabuli Anak di Bawah Umur di Hadapan Keluarga Korban

Rabu 10 Nov 2021, 16:35 WIB
Ilustrasi aksi pencabulan terhadap anak di bawah umur. (foto: poskota/ Arief)

Ilustrasi aksi pencabulan terhadap anak di bawah umur. (foto: poskota/ Arief)

Dirinya bersama beberapa orang lainnya mendatangi kediaman A (15) yang menjadi korban dalam pelecehan seksual ini. 

"Iya waktu itu (Senin 8 November 2021). Dia (Saiful) datang untuk meminta maaf, dan mengakui perbuatannya di hadapan kedua korban dan keluarganya," ujar paman korban Firman pada Poskota. 

Kata dia Saiful datang bersama beberapa tokoh masyarakat. Saat itu terduga pelaku mengakui perbuatannya disaksikan beberapa orang. 

"Iya dia didepan keluarga mengaku dan minta maaf. Dia bilangnya khilaf," ujarnya. 

Firman mengatakan bahwa dirinya tidak bisa mengambil kesimpulan terkait permintaan maaf terduga pelaku, dengan niatan menyelesaikan kasus yang sudah masuk penyidikan polisi itu secara kekeluargaan.

"Tapi pihak keluarga tidak bisa memutuskan kalau untuk damai, iya dia (terduga pelaku) minta buat damai. Terus kata keluarga (bapak korban) dia enggak bisa memtuskan sendiri," ujarnnya.

Firman menjelaskan Saiful dalam pengakuannya dihadapan kedua korban dan keluarganya mengakui telah khilaf melakukan perbuatan tercela tersebut.

"Saya merasa salah pada anak bapak, saya khilaf. Kata saya kalau dari dahulu saudara mengakui kesalahan, saya enggak perpanjang begini kata saya gitu," tuntasnya. (Kontributor Tangerang/ Muhammad Iqbal)

Berita Terkait

News Update